SOLOPOS.COM - Kondisi pabrik pembuat spring bed PT Sari Guna Foam Telukan, Sukoharjo, Jumat (18/9/2020), setelah kebakaran sehari sebelumnya. (Solopos.com-Indah S.W)

Solopos.com, SUKOHARJO-- Polres Sukoharjo meminta keterangan tiga saksi terkait kasus kebakaran di pabrik pembuat spring bed PT Sari Guna Foam di Telukan, Sukoharjo, pada Jumat (18/9/2020).

Ketiga saksi itu di antaranya petugas keamanan, karyawan pabrik, dan warga setempat. Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan mengatakan keterangan saksi bisa bertambah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

"Kita sudah meminta keterangan tiga saksi. Satpam, karyawan dan warga," kata Kasatreskrim dijumpai di pabrik PT Sari Guna Foam, Jumat.

Los dan Sebagian Kios Pasar Cepogo Boyolali Hangus Terbakar

Dia mengatakan sejauh ini masih mengumpulkan keterangan dan bukti untuk memastikan penyebab kebakaran di pabrik tersebut.

Selain itu polisi juga masih menunggu hasil tim labfor Polda Jateng yang akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada hari ini.

Namun dari keterangan saksi, api berasal percikan trafo listrik di bagian dalam pabrik.

"Dari inventarisasi sementara yang terbakar dua gudang. Hampir 80 persen bangunan dan produksi sudah jadi hangus terbakar," kata Kasatreskrim.

10 Berita Terpopuler : Asap Hitam Kebakaran Pabrik di Telukan Sukoharjo

Seperti pemberitaan sebelumnya, asap hitam membubung tinggi keluar dari pabrik kawasan Telukan, Grogol, Sukoharjo, sejak Kamis (17/9/2020) pukul 16.30 WIB. Warga sekitar sempat berhamburan keluar rumah untuk melihat sumber asap hitam tersebut.

Sedikitnya 10 unit mobil damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang terjadi di pabrik bahan spring bed kawasan Telukan itu.

Berisi Bahan Mudah Terbakar

Kebakaran pabrik kawasan Telukan, Sukoharjo, itu cepat membesar dan sulit pemadamannya karena bangunan pabrik itu berisi bahan baku dan produk springbed yang mudah terbakar.

Belum jelas sumber kebakaran apakah dari bagian depan atau belakang bangunan. Saat kejadian, para karyawan sudah pulang. Hanya ada beberapa karyawan dan petugas satpam yang berjaga di pintu gerbang pabrik.

Solopos Hari Ini: Berharap Pemerintah Berubah

Hingga pukul 20.00 WIB, petugas damkar masih berupaya memadamkan kobaran api pada bagian utara bangunan pabrik.

Bahkan, satu unit watercanon Polres Sukoharjo ikut memadamkan kebakaran pada bagian utara bangunan pabrik.

"Jumlah sementara mobil damkar yang ikut proses pemadaman sekitar 10 unit. Mobil damkar itu dari Sukoharjo, Wonogiri, Klaten, Karanganyar, dan satu unit watercanon Polres Sukoharjo," kata Kabid Damkar Satpol PP Sukoharjo, Margono, tadi malam.

Konser Musik Pilkada Direstui KPU, Tapi Dilarang Gubernur Jateng

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya