SOLOPOS.COM - Pesawat tipe Air Tractor AT-802F reg VH-AWU/VH-XAU milik PT ASI Pudjiastuti Aviation menjatuhkan bom air ke titik api yang ada di kawasan konservasi hutan milik Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGm), Sektor Ngagrong, Ampel, Boyolali, Kamis (8/10/2015). (Istimewa)

Kebakaran Merbabu, BTNGMb menyewa pesawat PT ASI Pudjiastuti untuk memadamkan api di puncak Merbabu.

Solopos.com, BOYOLALI–Suara deru mesin pesawat tipe Air Tractor AT-802F reg VH-AWU/VH-XAU milik PT ASI Pudjiastuti Aviation terdengar jelas dari Posko Bersama Pemadaman Gunung Merbabu di Desa Ngagrong, Kecamatan Ampel, Boyolali, Kamis (8/10/2015) sekitar pukul 13.45 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Dari posko itu pula sejumlah sukarelawan dan petugas memantau pergerakan pesawat yang terbang dari Bandara Adi Soemarmo Solo. Pesawat berwarna kuning saat itu menjadi perhatian masyarakat terutama anak-anak di Desa Ngagrong. Mereka menunggu jatuhnya bom air (water bombing) dari pesawat tersebut.

“Oke. Pengeboman air tepat sasaran.” Kalimat itu terdengar dari sambungan HT seorang sukarelawan yang ada di Posko Ngagrong. Sukarelawan tersebut masih memantau dari jauh hasil dari pengeboman. Begitu dibom air, asap putih mengepul dari titik tersebut.

“Pantauan kami, api langsung mengecil,” kata Kepala Posko Pemadaman Gunung Merbabu, Kapten (Arm) Joko Priyanto, di sela-sela water bombing.

Tak berselang lama, suara deru pesawat kembali terdengar melintasi kawasan Ngagrong. Rupanya Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGm) memaksimalkan upaya pemadaman kebakaran hutan Gunung Merbabu kemarin dengan lima kali pengeboman. Rencana awal, tim hanya melakukan water bombing dua kali. Target utama adalah kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Merbabu.

Pesawat kecil yang terbang dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta itu mendarat di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Boyolali, pukul 11.21 WIB. Begitu pesawat datang, Muspida dan instansi terkait langsung menggelar rapat kecil di Bandara Adi Soemarmo sebelum pengeboman air.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, pesawat milik Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, di sewa BTNGm untuk memadamkan kebakaran di hutan Merbabu sebanyak sepuluh kali penerbangan. Sekali terbang, pesawat tersebut membawa sebanyak 3.000 liter air untuk dijatuhkan di titik api.

Pengisian air ke tangki pesawat juga dilakukan di bandara. Begitu semuanya siap, pesawat berwarna kuning yang dikendalikan pilot Mr.Shane David Hancox dan Mr.Andrew Gerrard Kennedy bertolak ke titik pengeboman pertama tepatnya di atas Dukuh Ngendro, Desa Ngargoloko, Kecamatan Ampel. “Pilot semuanya dari Australia. Satu paket dengan pesawat yang disewa oleh BTNGm,” kata Komandan Kodim 0724/Boyolali, Letkol (Kav) Topri Daeng Balaw.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya