SOLOPOS.COM - Polisi Polres Kota Madiun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah yang terbakar di Jl. Sikatan, RT 059/RW 012, Kelurahan Nambangan Lor, Kota Madiun, Senin (15/2/2016). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

Kebakaran Madiun yang mengakibatkan dua rumah terbakar membuat korban kehilangan tempat tinggal, korban berharap mendapat bantuan dari Pemkot Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN — Keluarga korban kebakaran di RT 059/RW 012, Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Minggu (14/2/2016) malam, berharap bantuan dari Pemkot Madiun.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Pantauan Madiunpos.com di lokasi kejadian, Senin (15/2/2016) pagi, hampir seluruh perabotan di rumah itu hangus. Hanya tembok batu bata yang hanya separuh dinding ruah itu masih utuh.

Pemilik rumah yang terbakar, Pedro Riskianto, 30, mengatakan rumah tersebut dihuni dua keluarga dengan sembilan jiwa. Setelah kebakaran, keluarga tersebut menumpang tidur di rumah tetangga.

Pedro menuturkan kerugian dari peristiwa kebakaran ini mencapai ratusan juta rupiah. Dua kendaraan bermotor roda dua dan seluruh barang-barang elektronik yang ada di rumah itu hangus terbakar. Selain itu, seluruh perabotan rumah juga habis dilalap api.

“Seluruh pakaian milik kami juga hangus. Pakaian yang kami pakai saat ini saja yang tersisa,” kata dia kepada Madiunpos.com.

Dia menceritakan sedang keluar rumah saat peristiwa kebakaran itu terjadi. Sedangkan yang ada di dalam rumah adalah ibunda dan adiknya.

Saat itu, ibunya itu sedang menonton televisi di ruang tamu. Tiba-tiba listrik padam dan ibunya melihat ada api di kamar tidur bagian belakang rumah.

Setelah melihat api, ibunya beserta adiknya langsung keluar rumah untuk meminta pertolongan. Karena bangunan rumah mayoritas terbuat dari kayu jati, api dengan cepat menghanguskan rumah itu.

“Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, tetapi semua barang yang kami miliki hangus terbakar,” jelas dia.

Bantuan Pemkot
Dia berharap ada bantuan dari Pemkot Madiun untuk meringankan beban keluarganya. Rencananya, dia dan keluarganya akan menumpang hidup di tetangga dan saudaranya yang ada di Kecamatan Taman.

“Bapak saya, Edi Mardianto saat kebakaran juga berada di luar rumah. Kami belum tahu ke depannya seperti apa,” ujar dia.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya