SOLOPOS.COM - Almarhum Yodi Prabowo, editor Metro TV, yang ditemukan tak bernyawa. (Detik.com)

Solopos.com, JAKARTA – Sejumlah saksi yang diperiksa polisi mengungkapkan perilaku aneh editor Metro TV, Yodi Prabowo, sebelum ditemukan meninggal bunuh diri. Sampai saat ini total ada 34 saksi yang diperiksa terkait kejadian tersebut.

Salah satu keanehan adalah ucapan Yodi Prabowo yang menyiratkan kepergian kepada kekasihnya, Suci.

Promosi Hari Ini Jadi Cum Date Dividen Saham BBRI, Jangan Ketinggalan THR dari BRI

“Banyak. Yang pertama dari pacarnya dia pernah konflik dan ngomong kalau saya tidak ada bagaimana?” terang Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat, seperti dikutip dari Detik.com, Minggu (26/7/2020).

Editor Metro TV itu juga sempat menceritakan perasaan terbebani kepada pacarnya itu. Namun, beban itu tidak pernah terungkap sampai akhirnya Yodi Prabowo ditemukan meninggal dunia.

Ekspedisi Mudik 2024

Terkuak! Pria Tersambar Kereta di Sine Sragen Ternyata Mahasiswa Asal Sukodono 

Selain dari Suci, polisi juga menjelaskan Yodi pernah menyampaikan perasaan terbebani kepada beberapa teman di kantor dan keluarganya.

“Dari temannya kita mengkanalisasi ada beberapa saksi dari keluarga ada, teman di kantor, teman di luar juga ada. Teman yang di luar saya lupa namanya. Itu juga menyatakan hal yang sama,” sambung Tubagus.

Berdasarkan keterangan saksi, editor Mtro TV itu diketahui sempat berhalusinasi. Dia merasa ada makhluk halus dan sebagainya yang mengganggunya.

“Terus yang ketiga ada semacam halusinasi, dia merasa ada makhluk halus dan sebagainya. Tapi itu merupakan pendukung dari keterangan saksi yang ditanyain,” sambungnya.

Editor Metro TV Diduga Bunuh Diri, Ini Pesan Terakhir ke Pacarnya 

Diduga Bunuh Diri

Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi menyimpulkan Yodi Prabowo meninggal diduga bunuh diri akibat depresi. Polisi juga menyebutkan ada barang bukti berupa pisauu yang dipakai untuk menusuk diri sendiri yang dibeli di Ace Hardware.

Meski demikian, pihak keluarga menepis dugaan Yodi Prabowo si Editor Metro TV depresi. Ibundanya, Turinah, mengatakan sebelum ditemukan meninggal putranya seperti orang ketakutan.

Covid-19 Soloraya Tembus 1.010 Kasus, Solo Tertinggi & Sragen Terendah

“Kayak ada sesuatu yang mau dia sampaikan. Udah gitu kelihatannya sampai kayak orang ketakutan gitu. Kayak ada yang nekan-nekan gitu,” terang Turinah.

Diberitakan sebelumnya, Yodi ditemukan meninggal dunia di pinggir tol kawasan Ulujami, Pesangggrahan, Jakarta Selatan, dengan kondisi tubuh penuh luka tusukan.

Viralkan! Begini Cara Hemat Kuota Internet Saat Pakai Zoom 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya