Solopos.com, SOLO — Belakangan hari ini, warganet tentu tak asing dengan kata “tuman”. Ya, kata tersebut kerap kali muncul pada berbagai macam meme yang diunggah publik dunia maya (warganet) di jagat Internet.
Kata “tuman” kerap kali dijadikan sebagai ungkapan kekesalan pada suatu meme. Namun tahukah Anda apa sih arti kata “tuman” yang sudah viral di media sosial?
Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024
Di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online, kata “tuman” berarti menjadi biasa, suka, gemar, sesudah merasai senangnya, dan enaknya. Secara sederhana, kata “tuman” menunjukkan keinginan untuk terus melanjutkan perbuatan yang sudah diketahui sisi menyenangkannya.
Sementara itu, Detik.com menyebut kata “tuman” biasa dipakai dalam percakapan bahasa Jawa dan bahasa Sunda. Dikutip dari Suara.com, Kamis (11/4/2019), kata viral tersebut dalam bahasa Jawa memiliki makna terbiasa, atau senang mengulangi lagi karena pernah merasakan enaknya.
Hampir mirip dengan bahasa Jawa, kata “tuman” dalam bahasa Sunda diartikan sebagai sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan. Namun dalam bahasa sunda, kata tersebut merujuk pada kebiasaan buruk.
Nah, sedangkan pada meme yang berseliweran di media sosial, kata “tuman” tak jarang disematkan pada gambar orang yang sedang ditampar. Meme seperti itu bertujuan untuk menunjukkan kekesalan atas perbuatan, yang bisa saja merugikan, yang terus diulangi oleh orang lain.