SOLOPOS.COM - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta (Maulana Surya/JIBI/Solopos)

Solopos.com, JAKARTA — Nama Bunda Putri mengusik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hal itu berawal dari pengakuan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq yang mengaku sosok Bunda Putri dekat dengan SBY.

Meskipun Luthfi Hasan Ishaaq tahu banyak soal Bunda Putri, ternyata Presiden PKS Anis Matta mengaku tidak mengetahui ataupun mengenal sosok perempuan itu. Anis menjadi Presiden PKS setelah menggantikan Luthfi yang tersandung kasus dugaan korupsi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tatkala hal itu ditanyakan kepadanya, Presiden PKS justru mempersilakan bertanya kepada Presiden Republik Indonesia (RI). “Saya tidak kenal, silakan tanya ke Presiden,” kata Anis di Bengkulu, Minggu (13/10/2013).

Anis Matta berada di Kota Bengkulu menggelar konsolidasi bersama seluruh pengurus dan calon anggota legislatif dari PKS yang maju pada Pemilu Legislatif 2014. Nama Bunda Putri disebut dalam pembicaraan telepon Luthfi, Fathanah dan Ridwan Hakim (anak Ketua Dewan Syuro PKS Hilmi Aminuddin). Menteri Pertanian Suswono dalam sidang di Tipikor juga menyebut nama Bunda Putri.

Luthfi dalam sidang di Tipikor Jakarta sempat menyebut nama Bunda Putri sebagai orang yang dekat dengan Presiden SBY. Soal tudingan Luthfi ini, Presiden beberapa hari lalu sudah membantahnya. SBY menegaskan, kesaksian Luthfi bohong.

Sementara itu, Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam menegaskan kembali sama sekali tidak mengenal Bunda Putri. “Soal foto saya yang dikatakan beredar dengan orang yang dikatakan sebagai Bunda Putri saya tidak tahu foto siapa, dalam event apa, dan kapan?” kata Seskab Dipo Alam melalui akun Twitter-nya @dipoalam9.

Penegasan itu disampaikan Dipo Alam menanggapi sejumlah pemberitaan di media online sejak Jumat malam yang menampilkan foto Dipo Alam berdampingan dengan orang yang dinamakan Bunda Putri.

Dipo, dalam laman Seskab yang dikutip Minggu, menjelaskan sebagai pejabat publik ia banyak berfoto dengan masyarakat. “Yang pasti saya tidak tahu dan tidak kenal siapa Bunda Putri, dan tidak berurusan dengan dia,” tegas Dipo melalui Twitter.

Seskab mengajak semua pihak untuk menghormati proses pengadilan yang sedang berlangsung, dan mengharapkan agar terdakwa dan para saksi hendaknya fokus menjawab pertanyaan hakim dengan baik. Mengalihkan pokok pengadilan dengan memolitisasinya sebagai isu, Seskab percaya hal itu hanya akan sia-sia. “Tidak ada gunanya,” tegas Dipo Alam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya