SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, MANCHESTER — Chelsea menghukum empat suporternya dengan larangan menonton di stadion setelah kedapatan melakukan ejekan rasial kepada pemain Manchester City, Raheem Sterling. Empat suporter tersebut tertangkap kamera saat mengejek Sterling ketika menguasai bola di tengah laga Chelsea melawan City akhir pekan lalu.

Para pendukung The Blues mengeluarkan teriakan bernada rasis pada pemain Sterling ketika pemain Timnas Inggris itu sedang mengambil bola dari luar garis gawang. Sterling kemudian angkat suara di media sosial soal pengalaman tak mengenakkannya di Stamford Bridge.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pengakuan winger 24 tahun ini pun mendapat respons dari banyak pihak termasuk federasi sepak bola Inggris, FA, dan Chelsea. The Blues langsung mengidentifikasi empat pelaku dan memberikan larangan menyaksikan pertandingan dalam stadion hingga waktu yang belum ditentukan.

Manajemen Chelsea bekerja sama dengan FA serta pihak kepolisian metropolitan London juga melakukan investigasi lebih lanjut. The Blues juga mendukung ancaman tuntutan pidana terhadap para pelaku rasial di dalam sepak bola.

“Chelsea FC telah melarang empat orang untuk menghadiri laga Chelsea sambil menunggu investigasi lebih lanjut terkait tuduhan terkait perilaku suporter terhadap Raheem Sterling,” demikian pernyataan resmi klub seperti dilansir Chelseafc.com, Senin (10/12/2018) waktu setempat.

Bukan kali ini saja pendukung Chelsea terlibat dalam aksi berbau rasisme. Beberapa pendukung Chelsea sebelumnya sempat didakwa atas kasus rasisme terhadap Alvaro Morata September tahun lalu. The Blues pun sudaj memberikan sanksi pada pelaku.

Selain itu pada tahun 2015, pendukung The Blues sempat tertangkap kamera CCTV saat mendorong seorang berkulit hitam yang diketahui bernama Souleymane dari kereta bawah tanah di Paris, Prancis, sesaat setelah menyaksikan pertandingan Liga Champions. Ketika itu Chelsea berhadapan dengan Paris Saint Germain.

Chelsea merespons dengan mengundang Souleymane untuk datang menyaksikan pertandingan secara langsung di Stamford Bridge seperti dilansir The Guardian. Menurut Pelatih Chelsea saat itu, Jose Mourinho, undangan tersebut sebagai bentuk penyesalan dan permintaan maaf Chelsea atas ketidaknyamanan yang dibuat oleh sebagian pendukungnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya