SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta— Tim Investigasi Komnas HAM akan meminta keterangan terhadap perwakilan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan PT Pelindo, terkait sengketa tanah dengan pengelolaan makam Mbah Priok yang menyebabkan kerusuhan dan menewaskan tiga anggota Satpol PP.

Komnas HAM rencananya akan meminta keterangan Kepala BPN Pusat dan Kepala BPN Jakarta Utara, untuk mencari akar masalah pada sengketa tanah dan untuk mencari bukti kepemilikan tanah yang disengketakan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Komnas HAM juga akan meminta keterangan kepada Direktur Utama Pelindo II RJ Lino, seputar persoalan yang sama.

“Jadwal pemanggilan pukul 10.00 WIB, BPN memberi kabar pukul 14.00 WIB baru dapat hadir,” ujar anggota Komnas HAM Joni Nelson Simanjutak, Jumat (23/4). Sementara pemeriksaan terhadap PT Pelindo akan dilaksanakan pukul 17.00 WIB.

Sejauh ini, Komnas HAM telah meminta keterangan Walikota Jakarta Utara Bambang Sugiono, Kepala Satpol PP Harianto Badjuri, Kepala Kepolisian KPPP AKBP Rahmat Wibowo dan sejumlah korban kerusuhan.

vivanews/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya