SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran (imdb.com)

Penyebab terjadinya kasus kebakaran didominasi faktor kelalaian.

Harianjogja.com, SLEMAN– Sejak Januari hingga Maret ini, tercatat 25 kasus kebakaran yang terjadi di wilayah Sleman. Penyebab terjadinya kasus tersebut didominasi faktor kelalaian.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabid Pemadam Kebakaran Dinas Satpol PP Sleman Ismu Ahmad Widodo menjelaskan, kasus kebakaran yang ditangani Damkar Sleman tersebut tidak hanya terjadi di rumah dan indekos, tetapi juga ruang usaha dan kendaraan bermotor. Dari kasus kebakaran yang terjadi, pihaknya mencatat tidak ada korban jiwa. Hanya saja, dua korban luka bakar akibat peristiwa tersebut. “Total ada 25 kejadian,” kata Ismu di kantornya, Rabu (29/3/2017).

Ekspedisi Mudik 2024

Jumlah tersebut belum termasuk kebakaran yang berhasil dipadamkan oleh warga, yang tidak ditangani petugas Damkar. Selain disebabkan lilin yang jatuh, arus pendek dan kebocoran gas menjadi salah satu pemicu terjadinya kebakaran. Ada juga akibat penggunaan peralatan listrik yang berlebihan dan tidak sesuai kapasitas. “Kebanyakan disebabkan oleh kelalaian manusia. Misalnya, kasus di Turi, berjualan BBM dekat lilin yang menyala,” katanya.

Berdasarkan data Damkar Sleman, dari 25 kasus kebakaran empat di antaranya dialami kendaraan roda empat. Kerugian dari kejadian tersebut lebih dari Rp138 juta. Sedangkan sisanya terdiri dari kebakaran rumah, gudang, indekos ruang usaha dan lampu penerangan jalan dengan total kerugian paling sedikit Rp365,5 juta. “Sebab banyak yang belum bisa ditaksir kerugiannya,” kata Ismu.

Kasus kebakaran yang terakhir terjadi di warung makan iga di Jalan Kaliurang km 5,5 Karangwuni, Senin (27/3) lalu sekitar pukul 17.00 WIB. Api yang berasal dari blower di area dapur. Api sempat membesar sebelum berhasil dijinakkan oleh enam unit truk Damkar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya