SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Antara)

JAKARTA–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah melakukan penyelidikan terkait adanya dugaan aliran dana pengadaan pembangunan sarana dan prasarana Pusat Pelatihan dan Olahraga  (P3SON) Bukit Hambalang. Terkait hal tersebut, KPK telah memeriksa Direktur Operasional 1 PT Adhi Karya, Teuku Bagus.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“KPK juga melakukan penyelidikan Hambalang terhadap apakah ada aliran dana ke penyelenggara negara terkait proses pembangunan sport center hambalang, salah satunya adalah Teuku Bagus,” ujar Juru Bicara KPK, Johan Budi di Gedung KPK, Senin (10/12).
Sedangkan di tingkat penyidikan, menurut Johan pekan ini akan dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Diantaranya ialah tersangka Deddy Kusdinar (DK) sebagai saksi untuk tersangka Andi Alifian Mallarangeng. Seperti diketahui, Jumat (7/12) KPK menetapkan Andi Alifian Mallarangen saat menjabat Menteri Pemuda dan Olahgara sebagai tersangka sejak Senin, 3 Desember lalu.
Sehari sebelumnya, KPK mengeluarkan surat permintaan larangan ke luar negeri terhadap Andi Alfian Mallarangeng.  Terkait kasus ini, KPK menetapkan Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Deddy Kusdinar sebagai tersangka kasus pengadaan pembangunan sarana dan prasarana Pusat Pelatihan dan Olahraga Bukit Hambalang, Jawa Barat.
Deddy ditetapkan tersangka terkait jabatannya dulu sebagai Kepala Biro Perencanaan Kemenpora. Deddy diduga telah menyalahgunakan kewenangannya sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK). Andi Alfian dan Deddy dijerat pasal 2 ayat 1 dan atau Pasal 3 Undang-Undang No.31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya