SOLOPOS.COM - Warga melintas di depan Hotel Edotel SMKN 3 Klaten yang kini menjadi tempat isolasi terpusat, Selasa (3/8/2021). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Pemkab Klaten masih mempertahankan sejumlah tempat isolasi terpusat (isoter) di daerah setempat, Minggu (12/9/2021). Pemkab Klaten belum ingin menutup tempat isoter meski kasus Covid-19 di Kabupaten Bersinar sudah melandai, dalam beberapa waktu terakhir.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com di Pemkab Klaten, jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di setiap kecamatan di Kabupaten Bersinar terus menurun. Kasus terkonfirmasi Covid-19 tertinggi di Klaten berada di Kecamatan Klaten Selatan, yakni 19 orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Data itu terhitung hingga, Sabtu (11/9/2021). Sedangkan Kecamatan Klaten Tengah sudah tak ditemukan kasus terkonfirmasi Covid-19.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Rumah Warga Janti Klaten Terbakar, Api Diduga dari Selang Tabung Gas Bocor

Di sisi lain, jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kabupaten Bersinar mencapai 34.493 kasus, Sabtu (11/9/2021). Jumlah tersebut terdiri dari 172 orang menjalani perawatan/isolasi, sebanyak 31.442 orang dinyatakan telah sembuh, sebanyak 2.879 orang telah meninggal dunia.

“Tempat isolasi terpusat (isoter) di tingkat kabupaten sudah banyak yang kosong. Tinggal Edotel SMKN 3 Klaten yang terisi satu orang. Tapi, kami masih mempertahankan seluruh tempat isoter itu hingga waktu tak terhingga,” kata Tim Ahli Satgas PP Covid-19 Klaten, Ronny Roekmito, kepada Solopos.com, Minggu (12/9/2021).

Ronny Roekmito mengatakan di tingkat Kabupaten Klaten telah mengelola enam tempat isoter. Selain Edotel SMKN 3 Klaten, terdapat juga GOR Gelarsena Klaten, Panti Semedi Klaten, Pusdik Satpam Jogonalan, Hotel Kendedes Delanggu, dan Stasiun Lapangan Geologi UGM. “Meski banyak yang kosong, kami tetap memelihara seluruh tempat isoter di Klaten itu,” katanya.

Ronny Roekmito mengatakan tempat isoter di tingkat kabupaten yang paling banyak menampung warga terpapar virus corona berada di Stasiun Lapangan Geologi UGM. Sebanyak 201 orang dinyatakan sudah sembuh pascamenjalani isolasi di tempat tersebut sepanjang pandemi Covid-19. Setelah itu, GOR Gelarsena (161 orang), Panti Semedi (147 orang), Edotel SMKN 3 Klaten (136 orang), Hotel Kendedes Delanggu (30 orang), dan Pusdik Satpam Jogonalan (17 orang).

“Selain tempat isoter di tingkat kabupaten, ada juga isoter di tingkat kecamatan [seluruhnya dalam kondisi kosong seiring melandainya kasus Covid-19 di Klaten],” katanya.

Baca Juga: Dikepung Tol hingga Sungai, Lima Rumah di Ngabeyan Klaten Terancam Terisolasi

Terpisah, Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengimbau ke seluruh elemen masyarakat agar tetap disiplin menaati protokol kesehatan meski kasus Covid-19 mulai melandai. Di Klaten masih terdapat penambahan 15 kasus baru Covid-19 dalam sehari, Sabtu (11/9/2021). Di samping itu, terdapat delapan pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dan penambahan lima kasus kematian.

“Kesadaran terhadap prokes harus tetap ditingkatkan. Hal itu, seperti memakai masker dengan baik, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya