Solopos.com, PURWODADI -- Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Grobogan akhirnya tembus angka 504 atau setengah juta lebih. Masih tingginya penambahan kasus, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Grobogan mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan 3M.
Kasus Covid-19 menembus 504, menyusul adanya tambahan sembilan orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif terpapar virus corona (Covid-19), Senin (12/10/2020).
Promosi Pelaku Usaha Wanita Ini Akui Manfaat Nyata Pinjaman Ultra Mikro BRI Group
“Ada sembilan kasus baru hari ini. Sembilan kasus Covid-19 tersebut tersebar di tujuh kecamatan,” jelas Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih, Senin siang.
Ini Pentingnya Jujur terhadap Status Positif Covid-19 yang Dialami
Kesembilan pasien baru tersebut adalah Ny D, 39, warga Telawah, Kecamatan Karangrayung. Ny F, 33, warga Jumo, Kecamatan Kedungjati. Kemudian tuan APDW, 24, Penadaran, Kecamatan Gubug. Ketiganya menjalani isolasi mandiri.
“Selanjutnya ada dua pasien dari Kecamatan Godong, yaknu Ny J, 55, Desa Manggarmas dan tuan M, 92, Desa Bugel. Lalu nona TTM, 14, warda Sambirejo, Kecamatan Wirosari. Mereka menjalani isolasi mandiri,” terang Ketua Gugus Tugas Covid-19 Endang.
Dinkes Kembali Lakukan Tes Swab di Setda Grobogan, Aduh Kenapa Ya
Gerakan 3M
Kemudian dua pasien baru lainnya dari Kecamatan Purwodadi. Yakni Ny T, 63, warga Kelurahan Purwodadi, dan tuan M, 57, warga Kelurahan Putat. “Ny T saat ini menjalani perawatan di RS Dr. Oen Solo Baru. Sedang tuan M sebelum meninggal dunia sempat menjalani perawatan di RSUD dr. R. Soedjati Purwodadi,” kata Gugus Tugas Endang.
Selain ada penambahan kasus baru, Gugus Tugas mencatat ada satu pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Yakni, tuan N, 35, warga Kemloko, Kecamatan Godong.
Sehingga total kasus Covid-19 di Kabupaten Grobogan saat ini mencapai 504 orang. Perinciannya pasien sembuh menjadi 384 orang, pasien meninggal 68 orang. Sementara jumlah pasien yang masih dirawat maupun menjalani isolasi mandiri ada 52 orang.
Ketua RT Meninggal Positif Covid-19, 2 RT di Banaran Sragen Lockdown
Menurut Endang, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan tak bosan-bosannya mengingatkan pada masyarakat bahwa pandemi belum berakhir. Bersama pihak terkait Gugus Tugas juga meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatanpencegahan Covid-19.
“Laksanakan 3M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, dan jauhi kerumunan. Apabila masyarakat disiplin, kasus Covid-19 bisa dikendalikan,” pungkas Endang.