Kasus Covid-19 di Bantul Kembali Bertambah dari Klaster Sangon

Solopos.com, KULONPROGO -- Klaster Sangon, Kulonprogo, DIY, lagi-lagi menyumbang kasus positif Covid-19. Pada Selsa (18/5/2021) terdapat lima kasus baru Covid-19 dari klaster Sangon. Total kasus positif Covid-19 dari klaster ini menjadi 129.

"Lima kasus baru itu, di antaranya pasien nomor KP-5569, laki-laki, 23, warga Kalirejo. Kemudian pasien nomor KP-5591, laki-laki, 23, warga Kalirejo, dan pasien nomor KP-5603, laki-laki, 30, warga Hargomulyo. Kemudian pasien nomor KP-5611, laki-laki, 30, warga Hargomulyo serta pasien nomor KP-5612 perempuan 30 tahun warga Kalirejo," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kulonprogo, Baning Rahayujati, pada Rabu (19/5/2021).

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Lima warga yang diketahui terpapar Covid-19 tersebut saat ini juga telah menjalani isolasi mandiri seperti yang dilakukan oleh 121 orang lainnya. Sedangkan, tiga orang menjalani isolasi di rumah sakit.

Baca Juga: Dinkes Sleman Mulai Sosialisasikan Penggunaan Vaksin AstraZeneca

"Upaya pembatasan mobilitas warga juga sudah dilakukan oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Akses keluar masuk dari empat dusun yakni Sangon I, Kadigunung, Tapen, dan Tlogolelo juga diperketat. Rumah ibadah juga sementara ditutup dan kegiatan masyarakat yang mengundang banyak massa sementara dihentikan," kata Baning.

Pemberian sembako bagi warga yang melakukan isolasi mandiri juga sudah dilakukan oleh Gugus Tugas melalui pemerintah desa setempat. "Pemerintah desa setempat telah menyiapkan sembako untuk warga yang menjalani isolasi mandiri. Kemudian, gugus tugas kini juga tengah menelusuri potensi penularan dengan melakukan tes swab massal terhadap kurang lebih 200 sasaran," kata Baning.

Wakil Bupati, Fajar Gegana, selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo mengatakan kemunculan klaster Covid-19 di masih terus terjadi imbas dari kelalaian warga. Ia juga mengaku gugus tuguas belum bekerja maksimal.