Young
Senin, 24 Juli 2017 - 08:37 WIB

KASUS BUNUH DIRI : Enam Negara Ini Tingkat Bunuh Diri Warganya Tertinggi di Dunia

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Barang-barang milik dua remaja yang mencoba bunuh diri ditinggalkan di jembatan tempatnya melompat. Dalam insiden itu polisi berhasil menyelamatkan keduanya. (koreatimesus.com)

Peristiwa bunuh diri terus meningkat dari hari ke hari. Organisasi kesehatan PBB, WHO, melaporkan setiap 20 detik ada kejadian seseorang bunuh diri. Themeshnews.com memberitakan menurut penelitian rasio jumlah orang yang bunuh diri selama enam tahun terakhir meningkat 50%. Situasi ini jelas memprihatinkan.

Berikut ini adalah enam negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia:

Advertisement

1. Lithuania
Lithuania adalah negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia. Faktor utama penyebab warga negeri ini melakukan hal fatal ini adalah karena krisis ekonom. Di mana-mana pengangguran merajalela.

Menurut laporan, bunuh diri di Lituania mayoritas terjadi pada pekerja berusia 35 tahun-54 tahun yang mempunyai tugas merawat keluarga. Selama bertahun-tahun negara ini tetap sebagai negara dengan angka kematian karena bunuh diri tertinggi sekitar 31 orang per 10.000 jumlah penduduk.

2. Korea Selatan
Negara yang sukses dengan film-film drama yang menyentuh ini mempunyai fakta yang mengejutkan. Angka bunuh diri di negara ini ternyata sangat tinggi, tertinggi nomor 2 di dunia. Rasio bunuh diri di negara ini sebesar 28,1 dari 10.000 penduduk. Warga negeri ini yang bunuh diri mayoritas dengan cara menggantung diri atau menenggak racun. Penyebab mereka bunuh diri mayoritas karena tekanan mental, rasa sakit fisik, kesulitan ekonomi, dan masalah keluarga.

Advertisement

Jadi, faktor utama orang bunuh diri di hampir tiap negara adalah kemiskinan dan pengangguran. Uniknya, mereka yang bunuh diri di Korea Selatan adalah mereka yang berusia 60 tahun-75 tahun tahun.

3. Guyana
Guyana yang berada di wilayah Karibia ini selain mempunyai angka bunuh diri yang tinggi juga merupakan kawasan dengan pembunuhan dan kejahatan yang tak kalah tingginya. Mayoritas para pelaku bunuh diri adalah laki-laki.
Alasan bunuh diri kebanyakan karena mereka tak punya pekerjaan. Rasio bunuh diri di negara ini sekitar 26,4 dari 10.000 jumlah penduduk. Guyana adalah negara dengan angka kematian akibat bunuh diri nomor tiga di dunia.

4. Kazakhstan
Negara ini juga mengalami masalah bunuh diri yang serius. Menurut laporan, sekitar 3% dari kasus bunuh diri di dunia terjadi di sini. Tragisnya, para pelaku bunuh diri di negara ini mayoritas kaum muda.
Rasio angka bunuh diri pada perempuan yang berusia 14 tahun-19 tahun meningkat. Hal ini juga terjadi pada laki-laki. Di negara ini angka kematian yang disebabkan bunuh diri meningkat 23%. Pemerintah Kazakhstan berusaha menurunkan rasio bunuh diri di kalangan remaja menjadi sekitar 25,6 dari 10.000 orang.

Advertisement

5. Slovenia
Slovenia adalah negara kecil dengan populasi sekitar dua juta jiwa. Negeri ini ternyata termasuk salah satu negara dengan angka kematian akibat bunuh diri yang cukup tinggi. Jumlah orang yang bunuh diri di Slovenia per tahun dilaporkan berjumlah 400 orang.

Jumlah ini turun dibanding tahun 2016 yang berjumlah 600 orang. Tingkat bunuh diri di negara ini adalah 21,8 dari 10.000 orang sehingga Slovenia menjadi negara dengan angka bunuh diri nomor lima di dunia.
Sebagian penyebab warga negeri ini bunuh diri adalah terlalu banyak mengonsumsi alkohol. Pemerintah Slovenia telah memberlakukan kebijakan yang sedemikian rupa sehingga angka bunuh diri menurun 12%.

6. Hungaria
Negara ini mempunyai angka percobaan bunuh diri yang cukup tinggi. Menurut laporan, angka bunuh diri paling banyak dilakukan oleh perempuan. Rasio bunuh diri yang dilakukan oleh laki-laki lebih meningkat dibanding perempuan.

Faktor penyebab bunuh diri pada pria berusia antara 30 tahun sampai 60 tahun adalah perceraian. Selain itu, faktor pengangguran dan mengonsumsi alkohol juga berperan dalam peningkatan angka bunuh diri di negara ini.
Laporan terbaru menjelaskan konsumsi tembakau juga merupakan faktor penyebab bunuh diri di wilayah ini. Tingkat bunuh diri di negara ini sekitar 21,7 dan menjadi negara dengan angka bunuh diri nomor enam di dunia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif