Kasus Banyuroto Tunggu Audit BPKP

ilustrasi

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

WATES-Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Wates belum memeriksa kembali tersangka TPAS Banyuroto yang juga Asisten I Sekda , Sarjono. Pemeriksaan lanjutan masih menunggu hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Wates M Arya Rasyid mengatakan, pemeriksaan lanjutan belum dapat dilakukan sebelum hasil audit BPKP keluar. Namun, dia tidak dapat memastikan kapan audit selesai.

“Audit untuk kedua tersangka lain kan sudah. Jadi mungkin satu bulan selesai. Saya kira tidak lama untuk audit yang sekarang. Kita masih menunggu hasilnya,” kata Arya, Jumat (22/2/2013).

Arya menambahkan, setelah hasil audit keluar tim penyidik akan langsung melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap Sarjana.

Tim penyidik, lanjut dia, juga belum bisa memastikan adanya calon tersangka baru atau tidak dari kasus korupsi yang merugikan negara Rp264 juta itu. Kemungkinan calon tersangka baru dapat dilihat setelah mencermati hasil audit BPKP.

Sementara perihal pemeriksaan wakil Bupati, Sutedjo, dia mengatakan, penyidik masih melihat situasi untuk menuju ke arah tersebut. Namun jika diperlukan, pemeriksaan terhadap Sutedjo yang juga anggota Tim Sembilan Pemkab, dapat dilakukan.

“Kami belum ada rencana ke arah itu. baru sebatas memeriksa Mantan Bupati, Toyo S Dipo. Tapi kalau memang diperlukan ya panggil. Kita lihat situasinya dululah. Masih menunggu kepastian audit BPKP,” tegasnya.