Solopos.com, JAKARTA — Polda Metro Jaya mengerahkan 400 personel guna mengamankan kedatangan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Kita antisipasi tindakan yang tidak diinginkan,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta Jumat (10/1/2014).
Rikwanto membantah penempatan ratusan polisi yang mengamankan Gedung KPK merupakan tindakan yang berlebihan. Rikwanto menjelaskan kepolisian memiliki kewenangan untuk mengamankan keamanan sesuai standar operasional prosedur.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Rikwanto menambahkan situasi di sekitar Gedung KPK masih normal dan tidak ada indikasi akan terjadi kekisruhan dari pendukung Anas. Tersangka dugaan kasus suap proyek Hambalang Anas Urbaningrum menjalani pemeriksaan di KPK pada Jumat ini.
Anas sempat dua kali tidak memenuhi panggilan penyidik, namun akhirnya mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam itu mendatangi KPK pada panggilan ketiga.