SOLOPOS.COM - Anggota Komisi II DPR Charun Nisa didekap M, suaminya, saat hendak diwawancarai wartawan seusai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Kamis (3/10/2013). (Rahmatullah/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Kepala Bagian Protokol Ketua Mahkamah Konstitusi Teguh Wahyudi mengaku mempunyai catatan kedatangan anggota DPR bernama Chairunnisa ke ruangan kerja Ketua MK nonaktif Akil Mochtar, pada 9 Juli 2013.

“Berdasarkan catatan kami, pada tanggal 9 Juli 2013 pukul 15.55 WIB, ada yang datang tamu wanita atas nama Chairunnisa ke ruangan Pak Akil [lantai XV Gedung MK]. Dari yang ditulis, dia anggota DPR,” ungkap Teguh Wahyudi saat memberikan keterangan di hadapan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi, di lantai XI Gedung MK, Jakarta, Senin (7/10/2013) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam kesempatan itu, Majelis Kehormatan MK menggelar sidang pertama pemeriksaan pelanggaran kode etik. Majelis Kehormatan MK  itu diketuai Hakim Konstitusi Harjono dengan Guru Besar Hukum Universitas Indonesia Hikmahanto Juwana sebagai sekretaris. Selain Harjono dan Hikmahanto, Majelis Kehormatan MK beranggotakan pimpinan Komisi Yudisial Abbas Said, mantan Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan, dan mantan Hakim Konstitusi Mahfud MD.

Teguh dalam kesempatan itu mengatakan tidak tahu pasti berapa lama Chairunnisa bertamu, sebab pertemuannya dilakukan di dalam ruangan Akil dengan keadaan pintu tertutup. “Dia seorang diri. Sempat saya tinggal [ke lantai lain], saat saya kembali sudah tidak ada [Chairunnisa],” kata dia.

Teguh menjelaskan dirinya memiliki tugas salah satunya mencatat tamu-tamu yang datang menemui Akil Mochtar. Tamu-tamu tersebut menurut dia ada yang datang dengan mengirimkan surat terlebih dulu, ada juga yang hadir langsung melalui resepsionis. Terkait kedatangan Chairunnisa kala itu, Teguh mengaku tidak tahu apakah terkait dengan dugaan suap yang terjadi saat ini.

Sementara Yuanna Sisilia, sekretaris pribadi Ketua MK non-aktif Akil Mochtar, mengatakan pernah beberapa kali melihat anggota DPR dan advokat datang berkunjung ke ruang kerja atasannya tersebut. “Kadang (yang datang) wartawan, kadang anggota DPR, kadang saya tidak mengenali. Mungkin pernah ada advokat berkunjung, seingat saya dua atau tiga orang,” kata Yuanna.

Yuanna mengaku tidak tahu pasti siapa sosok anggota DPR atau advokat yang hadir. Namun dia mengatakan bahwa mayoritas adalah pria. Sementara itu Yuanna mengatakan pasca-tertangkapnya Akil oleh KPK dan nama atasannya itu dihubungkan dengan nama anggota DPR Chairunnisa, dirinya mengaku sempat mengingat ada sosok yang sama dengan Chairunnisa yang pernah datang ke ruangan Akil Mochtar.

“Setelah tahu Ibu Chairunnisa dari televisi, saya bicara dengan teman-teman. Memang saya ingat ada sosok yang mirip [Chairunnisa] pernah datang ke sini,” kata Yuanna. Namun dia tidak bisa memastikan apakah itu benar sosok yang sama.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya