SOLOPOS.COM - Petugas mengenakan baju pelindung di sebuah pasar seafood yang telah ditutup di Wuhan, Hubei, China, Jumat (10/1/2020). Pasar seafoof diduga terkait penyebaran virus corona (coronavirus). (Reuters-Stringer)

Solopos.com, JAKARTA -- Salah satu warga China yang bekerja di Huawei Indonesia diduga terkena virus Corona. Saat ini pihak pengelola Gedung BRI--yang menjadi lokasi Kantor Huawei Indonesia--tengah melakukan investigasi terhadap peristiwa tersebut.

"Ada satu orang warga negara Tiongkok karyawan Huawei tiba-tiba demam tinggi. Dugaan sementara virus Corona. Saat ini masih diinvestigasi," ujar salah satu pekerja di lingkungan Gedung BRI kepada Bisnis/JIBI, Kamis (23/1/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk selaku pemilik Gedung BRI mengonfirmasi mengenai peristiwa tersebut. Pihak BRI saat ini tengah berkoordinasi dengan Huawei dan pihak terkait untuk melakukan investigasi terkait kebenaran informasi tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

"Pekerja Huawei yang demam telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis serta diagnosa kebenaran terkena virus Corona," kata Hari Purnomo, Corporate Secretary BRI, dalam siaran pers, Kamis (23/1/2020).

Dia menyampaikan BRI senantiasa mengedepankan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Perkantoran bagi para pekerja sebagaimana yang tercantum pada peraturan Menteri Kesehatan RI No. 48/2016.

"Saat ini BRI telah melakukan pengendalian risiko keselamatan bagi para pekerja BRI dengan memberikan masker bagi seluruh pekerja Kantor Pusat Bank BRI," tuturnya.

Karena kabar tersebut, Gedung BRI II di Bendungan Hilir dikabarkan diisolasi. Informasi yang dikutip Bisnis/JIBI dari Tempo, pegawai Huawei tersebut diduga baru pulang dari China.

Seorang pegawai yang kantornya berada di Gedung BRI II membenarkan kabar itu. Melalui pesan singkat, karyawan yang tak menyebutkan identitas tersebut mengaku tak bisa keluar dari kantor karena Gedung BRI II diisolasi.

Dia menambahkan, informasi tersebut baru diterima karyawan di gedung perkantoran tersebut selepas istirahat makan siang. Saat ini penghuni gedung perkantoran tersebut telah dibagikan masker. Si karyawan juga mengaku suasana saat ini cukup mencekam.

Virus Corona mulanya berjangkit di Wuhan, Cina. Virus ini diyakini bersumber dari satwa liar yang diperdagangkan secara ilegal di sebuah pasar hewan di pusat kota Wuhan. Virus ini disebut menyerang sistem pernafasan manusia dan bisa mengakibatkan kematian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya