SOLOPOS.COM - Ilustrasi pegawai atau karyawan. (Solopos-Dok.)

Solopos.com, GROBOGAN–Buntut dari video viral terkait upah lembur diduga tak dibayar, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jawa Tengah (Jateng) langsung menyambangi PT Sai Apparel Industries di Desa Harjowinangun, Godong, Grobogan, Jumat (3/2/2023).

Dari hasil investigasi tersebut, Disnaker Jateng menyatakan ada kekurangan pembayaran uang lembur. ’’Untuk lembur, sedang dihitung ulang. Kekuranganya segera dibayarkan,’’ ujar Kabid Pengawasan Ketenagakerjaan Disnaker Jateng Mumpuniati, Sabtu (4/2/2023), dikutip dari Murianews.com.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sementara itu, mengenai kekerasan verbal, pihak manajemen tidak mengakui telah melakukannya. Meski begitu, manajemen meminta maaf apabila memang ada kesalahan dalam berucap.

’’Pihak perusahaan tidak mengakui adanya kekerasan verbal seperti yang dituduhkan karyawan. Tapi pihak perusahaan sudah bersedia meminta maaf apabila memang salah,’’ lanjut perempuan yang dipanggil Uni itu.

Dia melanjutkan sebelumnya pihaknya telah memeriksa dokumen perusahaan terkait kerja lembur yang dilakukan karyawan, yakni terkait ketersediaan surat perintah hingga slip gaji.

Sebelumnya, video pekerja di PT Sai Apparel Industries adu mulut dengan atasannya viral di media sosial. Belakangan terungkap, perekam video tersebut yakni Erna Oktavia yang merupakan sekretaris Serikat Pekerja PT Sai Apparel Industries Grobogan (SP Spring).

Usai viralnya video tersebut, Disnaker Jateng, Disnaker Grobogan, dan polisi menyambangi perusahaan tersebut untuk mediasi.

Hadir pula dalam mediasi tersebut, perwakilan manajemen serta Erma dan perwakilan serikat pekerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya