SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenaga medis Covid-19. (Freepik)

Solopos.com, KARANGANYAR — Jumlah warga Karanganyar terkonfirmasi Covid-19 bertambah 11 orang hingga Senin (20/7/2020).

Dari jumlah itu, ada kasus baru yang merupakan kontak erat tenaga kesehatan (nakes). Di sisi lain, ada kabar gembira, yakni lima pasien terkonfirmasi Covid-19 di Karanganyar dinyatakan sembuh.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dengan penambahan pasien terkonfirmasi Covid-19 itu, maka jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Kabupaten Karanganyar menjadi 110 orang. Dari jumlah itu, 55 orang sudah dinyatakan sembuh dan empat orang meninggal dunia.

Pimpinan UNS Solo Kena Covid-19, Lockdown Kampus Sampai 31 Juli

Sedangkan 46 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan lima orang isolasi mandiri. Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karanganyar sekaligus Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menjelaskan tambahan 11 orang terkonfirmasi Covid-19 di Karanganyar didominasi nakes.

Perincian 11 orang itu, antara lain satu orang di Kecamatan Jumantono, dua orang di Tasikmadu, tiga dari Jaten, empat dari Colomadu, dan satu orang dari Gondangrejo.

Ini daftar 32 Area Pemancingan Paling Top Markotop di WGM Wonogiri

Kasus Baru Didominasi Klaster Nakes

“Rata-rata didominasi nakes. Biasa disebut klaster nakes. Tetapi ada juga yang bukan nakes. Yang di Kecamatan Jaten itu kontak erat nakes. Mereka dirawat di rumah sakit tempat bekerja. Misal di RSDM, RS UNS, RSKI. Mereka sudah diurusi masing-masing rumah sakit. Hanya saja rumah tinggal mereka di Karanganyar,” ujar dia saat dihubungi Solopos.com, Selasa (21/7/2020).

Yuli, sapaan akrabnya, menyebut dari pihak rumah sakit yang merawat pasien terkonfirmasi Covid-19 akan memberitahukan kepada dinas terkait di mana pasien tercatat secara administratif.

Hore! Jadwal KRL Solo-Jogja Bakal Lebih Banyak daripada KA Prameks

Bupati menyampaikan rata-rata nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan tinggal di Kabupaten Karanganyar itu bekerja di luar Kabupaten Karanganyar.

Sementara itu, Juliyatmono menyebut lima orang yang dinyatakan sembuh berasal dari empat kecamatan. Perinciannya, satu orang dari Kecamatan Jatipuro, satu orang dari Jumapolo, satu dari Jaten, dan dua orang dari Colomadu.

“Yang empat orang adalah tenaga kesehatan [nakes] dan satu orang adalah pemudik. Satu pemudik itu yang di Kecamatan Jatipuro. Dia lelaki yang mudik dari Madura, Jawa Timur,” ujar dia. Sebagai informasi, pemudik tersebut dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 pada 8 Juli 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya