SOLOPOS.COM - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyosialisasikan #LaporHendi. (Instagram.com)

Karang Taruna diharapkan Wali Kota Semarang mampu berperan menjadi pelopor perubahan.

Semarangpos.com, SEMARANG — Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengajak para pemuda menjadi pelopor perubahan demi mengembangkan potensi di wilayah masing-masing. “Pemuda memiliki peran penting dalam mendukung program pembangunan yang ada di Kota Semarang,” katanya saat berdialog dengan warga Wonoplumbon, Mijen, Kota Semarang, Kamis (29/12/206).

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—menceritakan pengalamannya saat menjadi ketua Karang Taruna di tingkat kelurahan yang terus aktif berkoordinasi dengan kelurahan setempat. Dengan koordinasi yang intens, kata dia, peran Karang Taruna kelurahan yang dipimpinnya mendapatkan support penuh dari lurah setempat sehingga berbagai kegiatannya berjalan maksimal.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kami juga ingatkan para pengurus Karang Taruna di sini [Kelurahan Plumbon] untuk aktif berkoordinasi juga dengan pengurus karang taruna tingkat kecamatan,” katanya. Melalui komunikasi dan koordinasi yang baik, menurut Hendi, berbagai program Karang Taruna untuk mengatasi permasalahan yang terjadi wilayah mereka akan mudah terlaksana dan tepat sasaran.

Hal itu, menurut Hendi sekaligus menjawab pertanyaan dari Ketua Karang Taruna Kelurahan Plumbon, Mustari, mengenai tips untuk mengembangkan dan memajukan organisasi pemuda yang diketuainya. “Yang jelas, Pemerintah Kota Semarang sangat mendukung peran serta para pemuda dalam membangun Kota Semarang. Makanya, peran pemuda sebagai pelopor perubahan sangat dibutuhkan,” katanya.

Selain tips memajukan organisasi dan wilayahnya, Mustari pada kesempatan itu juga mengusulkan bantuan pondokan yang bisa digunakan warga berjualan untuk menghidupkan roda perekonomian. Menanggapi usulan itu, Hendi mengajak pengurus karang taruna untuk dapat memulai dari hal-hal yang sederhana, seperti menggerakkan anak-anak muda untuk berwirausaha kecil-kecilan.

“Anak-anak muda di sini bisa diajak dan digerakkan untuk mengolah hasil-hasil pertanian, seperti singkong. Tentunya, ini aspek wirausaha yang strategis,” katanya.

Jika aktivitas wirausaha anak-anak muda tersebut berjalan baik, Pemkot akan membantu membangun pondokan maupun fasilitas-fasilitas penunjang lainnya untuk masyarakat Wonoplumbon. “Kami sangat mendukung. Nantinya, kawasan Wonoplumbon yang berbukit-bukit ini juga bisa dikembangkan sebagai area wisata automotif yang atraktif dan menarik,” pungkas Hendi.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya