SOLOPOS.COM - Tokoh Golkar tanggapi Munas Jakarta, Minggu (7/12/2014). (JIBI/Solopos/Antara/Wahyu Putro A.)

Kapolri baru kembali jadi polemik. Bahkan, kini sikap KMP mendukung apapun keputusan Presiden Jokowi.

Solopos.com, JAKARTA — PDIP sebagai partai pendukung pemerintah masih menginginkan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon kapolri. Padahal Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengganti calon kapolri dengan Komjen Pol Badrodin Haiti.

Promosi Kisah Agen Mitra UMi di Karawang: Penghasilan Bertambah dan Bantu Ekonomi Warga

Namun partai yang berafiliasi dengan Koalisi Merah Putih (KMP) yang mendedikasikan diri sebagai kelompok oposan justru mendukung apapun kebijakan Jokowi tentang calon kapolri. Bambang Soesatyo, anggota Komisi III sekaligus Bendahara Umum Partai Golkar, mengatakan PDIP masih ingin Budi Gunawan.

“Tapi kalau Golkar, Budi Gunawan oke, Badrodin Haiti juga oke,” katanya di Kompleks Gedung Parlemen, Selasa (24/3/2015).

Memang, paparnya, ada sedikit hal yang perlu diperbaiki dalam surat presiden yang dikirimkan ke DPR. “Hanya redaksionalnya saja. Tapi yang jelas, siapapun calon kapolri pilihan presiden, kami akan proses sesuai dengan aturan yang berlaku.”

Pandangan Partai Golkar tentang calon kapolri itu, papar Bambang Soesatyo, juga diamini Gerindra. “Gerindra juga begitu. Tapi mereka berpandangan Budi Gunawan sudah ditetapkan melalui paripurna, dan jika membatalkan pencalonannya harus ada alasan yang kuat.”

PKS, partai lain yang berafiliasi dengan KMP, juga berpendapat sama. “Pendapat kami juga tak jauh beda dengan golkar. “Badrodin oke, budi gunawan juga oke. Hanya saja, surat administrasi bernegara jokowi memang harus dibenahi,” kata Abu bakar Al Habsy, politikus PKS sekaligus anggota Komisi III.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya