Sragen (Solopos.com)–Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra memerintahkan perwira di bawahnya untuk menjaga ketat sejumlah masjid yang berada di lingkungan Polres Sragen dan Polsek.
Penjagaan ekstra tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya kasus pengeboman masjid di Cirebon. Kapolres juga meminta para Kepala Pos Keamanan Keliling (Kaposkamling) terus waspada pada orang-orang yang tidak dikenal atau barang yang mencurigakan. Jika menemukan barang atau orang yang mencurigakan, kata dia, segera laporkan kepada aparat kepolisian terdekat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Beberapa waktu lalu ada sebuah tas milik orang yang diduga bom di sebuah warung soto di Masaran. Tas itu sempat diamankan petugas. Tak lama kemudian pemiliknya datang dan diminta membuka tas, ternyata tidak ada bom. Upaya antisipasi tidak masalah demi keamanan bersama,” tegas Kapolres dalam sambutan apel Kaposkampling di halaman Kantor Kecamatan Sragen Kota, Rabu (20/4/2011).
(trh)