SOLOPOS.COM - Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi menyampaikan pengarahan dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2022 di Aula Mapolres Sragen, Rabu (20/4/2022). (Istimewa/Polres Sragen)

Solopos.com, SRAGEN — Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi, mematakan ada empat jenis ancaman dalam situasi mudik Lebaran 2022 yang harus diwaspadai bersama. Untuk pengamanan mudik Lebaran, Polres Sragen menyiapkan sembilan pos pengamanan, pelayanan, dan pos terpadu.

Pemetaan tersebut diungkapkan Kapolres dalam rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka pengamanan Idulfitri 2022 di masa pandemi Covid-19 yang digelar di Aula Mapolres Sragen, Rabu (20/4/2022). Kapolres menerangkan mudik Lebaran 2022 ini berbeda karena dua tahun sebelumnya yang tidak ada mudik bersama.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Dia mengatakan dinamika pelaksanaan mudik di lapangan harus disikapi secara berbeda pula. Empat ancaman yang perlu diwaspadai itu, yakni protokol kesehatan utamanya memakai masker, gangguan keamanan ketertiban masyarakat, ancaman pencurian, dan kemacetan lalu lintas. Ancaman pencurian itu meliputi pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kedaraan bermotor (curanmor).

Baca Juga: NU Adakan Program Mudik Gratis, Warga Sragen Bisa Akses

“Adanya potensi bencana alam juga diwaspadai. Semoga selama perayaan Idulfitri tidak ada kejadian bencana alam. Adik-adik dari perguruan silat juga perlu diwaspadai. Kami mohon kersama dengan Kesbangpol dan Kodim. Kemudian adanya kenaikan harga BBM [bahan bakar minyak], minyak goreng, dan seterusnya juga diawasi. Kami sudah memerintahkan Kapolsek untuk memonitor fenomena kelangkaan komoditas perdagangan itu,” katanya.

Kabag Ops Polres Sragen, Kompol Dudi Pramudia, menjelaskan sembilan pos pengamanan, pelayanan, dan pos terpadu yang disiapkan di antaranya berada di Pilangsari (Ngrampal). Kemudian di Gemolong, Alun-alun Sragen, rest area 538A, rest area 538B, dan exit tol Sambungmacan.

Kemudian untuk pos pelayanan ada di rest area km 519A dan rest area km 519B serta satu pos terpadu di exit tol Pungkruk, Sidoharjo. “Nantinya di masing-masing pospam disiagakan juga tenaga kesehatan (nakes), PLN dan TNI untuk membantu pelaksanaan operasi ketupat candi 2022,” jelasnya.

Baca Juga: 3 Tips Aman Mudik Lebaran Naik Mobil Pribadi

Dudi menerangkan dari laporan PT Jasamarga Solo Ngawi, ruas tol Solo-Ngawi akan disiapkan 51 personel termasuk persiapan armada medis dan crane untuk antisipasi mudik dan arus balik Lebaran. Sedangkan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) dilaporkan semua angkutan Lebaran yang sebanyak 56 angkutan plus empat angkutan tambahan beroperasi semua.

“Dari sekian kereta angkutan Lebaran itu yang berhenti di Sragen sebanyak empat kereta reguler dan dua kereta tambahan. Personel bertugas mulai Jumat (22/4/2022) hingga 13 Mei mendatang,” ujar Dudi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya