Boyolali (Solopos.com)–Jalur mudik Lebaran melalui kawasan pantai utara (Pantura) di Provinsi Jawa Tengah (Jateng) perlu diwaspadai.
Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade
Hal ini dikemukakan Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo kepada wartawan selepas acara buka bersama dan tarawih keliling (Tarling) di Mapolres Boyolali, Jumat (19/8/2011).
Kapolda mengungkapkan sejumlah titik di kawasan Pantura tersebut rawan kecelakaan maupun rawan kemacetan. Sehingga ruas jalan itu perlu diwaspadai.
Beberapa titik rawan di Pantura antara lain jalur masuk di Pejagan, Brebes dan Pekalongan. “Kami sudah menginstruksikan kepada seluruh jajaran kepolisian Polda Jateng dan seluruh anggota di daerah agar melakukan pengawasan intensif terhadap jalur- jalur rawan itu baik saat mudik ataupun arus balik Lebaran,” katanya.
Hal itu dilakukan untuk meminimalkan terjadinya peristiwa yang tidak diinginkan seperti kecelakaan. Meskipun terjadi kecelakaan, bisa diminimalisir dan secepatnya mendapat pertolongan.
“Selain itu, kondisi jalan dan jembatan yang ada telah dicek dan sudah layak untuk dilewati kendaraan pemudik,” tuturnya. Diakui, ada beberapa jembatan yang rusak. Namun, kerusakan itu sudah diatasi dengan pemasangan plat besi pada jembatan agar pegguna jalan bisa melintas.
(rid)