SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ilustrasi. (JIBI/SOLOPOS)

BANDARLAMPUNG—Keluarga korban penumpang kapal feri KM Bahuga Jaya yang dilaporkan tenggelam akibat tabrakan dengan kapal tanker Norgaftar di perairan Selat Sunda sekitar 4 mil dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak, Banten, Rabu dinihari (26/9), sangat mencemaskan keselamatan keluarga mereka.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Kami sangat berharap upaya penyelamatan yang maksimal, sehingga keluarga kami bisa selamat dan tidak banyak korban jiwa penumpang kapal itu akibat musibah ini,” ujar Wanto, salah satu warga Bandarlampung yang keluarganya menumpang kapal roll on roll off  tersebut.

Jumlah penumpang kapal feri yang tenggelam KM Bahuga Jaya di perairan Selat Sunda pada Rabu dini hari diperkirakan ratusan orang.

“Data pasti tentang jumlah penumpang belum bisa kami pastikan karena masih menunggu data dari ASDP Cabang Merak,” kata Manajer Operasi PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Heru Purwanto, pagi ini (26/9).

Kapal tersebut mengangkut ratusan kendaraan roda empat dan dua, puluhan penumpang pejalan kaki. Dia menyebutkan kapal feri KM Bahuga Jaya tenggelam di Selat Sunda, sekitar 4 mil dari Pelabuhan Bakauheni sekitar pukul 04.20 WIB, dalam pelayaran dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya