SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Gigih M Hanafi)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Belum ditemukannya dua awak kapal motor Akau Jaya Sembilan yang tenggelam di dekat Pantai Ngrenehan membuat Tim Search And Rescue (SAR) Wilayah II Baron gemas.

Wakil Koordinator Tim SAR Wilayah II Baron Sukamto menuturkan sesuai dengan Standart Operational Procedure (SOP) operasi pencarian diakhiri di hari ketujuh (Rabu,16/10/2013), namun Tim SAR tetap siaga. Mereka masih memikirkan keberadaan dua awak kapal tersebut.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

“Pencarian sudah berakhir tapi tetap belum selesai. Kami masih siaga kalau-kalau ada info dari SAR Ngrenehan atau SAR Gesing ada mayat yang ketemu,” papar dia kepada Harian Jogja di Pantai Baron, Kamis (17/10/2013).

Ia menambahkan, pihaknya juga selalu menunggu kabar dari warga apabila menemukan dua mayat lainnya. Hingga hari ketujuh kemarin dari sembilan awak kapal baru tujuh yang dievakuasi.

Dari ketujuh mayat hanya satu yang berhasil diidentifikasi. Satu mayat yang berhasil diidentifikasi yakni mayat nahkoda kapal Sutaryo yang dievakuasi di hari karamnya kapal, Kamis (10/10/2013) lalu.

“Secara moral kami masih merasa memiliki tanggungan. Walaupun sudah agak santai tapi tetap ada yang kurang,” papar Koordinator Tim SAR Wilayah II Baron. Marjono berharap dua awak kapal bisa segera ditemukan.

Dari pantauan Harian Jogja pada hari kedelapan karamnya KM Akau Jaya Sembilan, belum juga ada tanda-tanda temuan mayat. Tim SAR berjaga seperti sift semula. Meski begitu ada tujuh personel yang dipasang di Pantai Ngrenehan dan Pantai Gesing.

KM Akau Jaya karam di Pantai Toroudan Kamis (10/10/2013) lalu. Menurut manifes yang dikirimkan pihak docking kapal di Cilacap ada sembilan awak kapal. Namun, hingga hari kedelapan baru tujuh yang berhasil dievakuasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya