SOLOPOS.COM - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang, Guntur Sahat Hamonangan saat memberikan sambutan dalam Rakor Timpora di Hotel Grand Master, Purwodadi, Rabu (30/3/2022). (Istimewa)

Solopos.com, PURWODADI – Terbukanya kesempatan berinvestasi di Kabupaten Grobogan membuat investor berdatangan, tidak hanya dari dalam negeri atau Indonesia tetapi juga dari luar negeri. Sehingga banyak kehadiran orang asing di Grobogan.

Hal itu disampaikan Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Grobogan, Teguh Harjokusumo dalam Rapat Koordinasi (Rakor), Pembahasan dan Penguatan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) Kabupaten Grobogan yang diselenggarakan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang di Hotel Grand Master, Purwodadi, Rabu (30/3/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Dengan dibukanya keran investasi di Grobogan, membuat persebaran orang asing menjadi lebih banyak. Sehingga diperlukan koordinasi lintas instansi dalam menjalankan fungsi pengawasan,” kata Teguh.

Baca juga: Gubernur Ganjar: Penduduk Miskin di Jateng Berkurang 185.000 Orang

Menanggapi hal itu Kepala Kantor Imigrasi Semarang, Guntur Sahat Hamonangan mengatakan, tujuan dari Rakor Timpora adalah memperkuat pengawasan orang asing. Juga membahas isu-isu terkait orang asing yang berada di Kabupaten Grobogan.

Rakor Timporo dibuka oleh Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian Kantor Wilayah Kemenkumham Jawab Tengah, Surjono. Dalam sambutannya Surjono mengajak anggota Timpora untuk aktif mengawasi orang asing.

“Saya berharap peran aktif anggota Timpora dalam pengawasan orang asing khususnya di Grobogan. sehingga pengawasan orang asing tidak secara sentral menjadi tugas Imigrasi saja,” kata Surjono.

Baca juga: Lapas Purwodadi Gelar Vaksinasi, Warga Binaan Pemasyarakat Senang

Untuk diketahui, anggota Timpora tingkat kabupaten/kota yakni, Kantor Imigrasi, Polres, Kejari, Pemkab/Pemkot, Badan Narkotika Nasional (BNN) kabupaten/kota. Kemudian Badan Intelijen Negara Daerah, Kodim, Pankalan Angkatan Laut, dan Pangkalan Angkatan Udara.

Dalam kesempatan tersebut, dalam kesempatan ini, Analis Keimigrasian Ahli Muda, Jumiyo menyampaikan informasi dan data keimigrasian, kkhususnya berkaitan dengan orang asing di suatu daerah.

Para peserta juga diajak berdiskusi guna mencari solusi jika ada permasalahan terkait orang asing. “Diharapkan dengan Rakor Timpora bisa menjadi wadah sharing informasi antarinstansi untuk mempermudah pengawasan terhadap orang asing, khususnya di Kabupaten Grobogan,” imbuh Jumiyo.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya