BANTUL—Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul yang dituntut tangguh di segala medan ketika menangani bermacam bencana ternyata bergidik juga saat kantornya menjadi tempat “singgah” puluhan tomcat (Rove beetle).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Bagaimana tidak ngeri kalau lihat bekas luka akibat tomcat sampai gosong begitu,” kata salah satu staf Pusat pengendali Operasi (Pusdalops) BPBD Bantul, Asmi, di kantornya, Senin (26/3).
Ia menuturkan, tomcat mulai bermunculan di kantornya sejak Jumat (23/3) lalu. “Pagi itu saya sedang di kamar mandi. Mengetahui serangga kecil warna merah dan hitam itu menempel di dinding, langsung saya kabarkan kepada rekan-rekan lain,” ujar dia.
Menggunakan handycam properti kantor, pergerakan serangga pemakan hama wereng itu sempat direkam oleh anggota BPBD lain.
Setelah gambar dari kamera diperbesar dan dipastikan bahwa serangga itu adalah tomcat yang mewabah di sejumlah daerah dan menimbulakan banyak korban, BPBD pun gempar.
Kekhawatiran akan keberadaan tomcat kian bertambah setelah Komandan Regu 1 Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Bantul, Amin Mutarji, 32, turut jadi korban saat bertugas jaga, Minggu (25/3) malam. Akibatnya, sebagian kulit lengan kanannya melepuh dan meninggalkan bekas luka gosong.
“Bagaimana persisnya saya juga tidak sadar. Tiba-tiba lengan saya rasanya seperti terbakar,” terang Amin. (ali)