Kantong Plastik Berbayar tetap dilaksanakan di Alfamart.
Harianjogja.com, JOGJA — Alfamart mengikuti kebijakan Pemerintah untuk melanjutkan uji coba kantong plastik berbayar hingga akhir 2016 sembari mengunggu kebijakan baru dari Pemerintah.
Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak
Regional Corporate Communication Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Firly Firlandi mengungkapkan, kebijakan itu dinilai cukup efektif. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi Kementerian Lingkungan Hidul dan Kehutanan (KLHK) terlihat penurunan penggunaan kantong plastik sebesar 25% hingga 30%. Hal itu berdasarkan evaluasi untuk masa uji coba tiga bulan. Sebanyak 87,2% masyarakat menyatakan dukungannya dan 91,6% bersedia membawa kantong belanja sendiri dari rumah.
“Untuk Alfamart ya keberhasilannya tidak jauh berbeda. Kebijakan ini mampu mengurangi penggunaan kantong plastik sebanyak 25 persen hingga 30 persen. Maka kami mendukung program Pemerintah ini,” kata dia ketika ditemui di XO Cafe and Bistro, Jogja, Jumat (29/7/2016).
Firly mengungkapkan, uji coba dilakukan selama tiga bulan di awal tahun. Kemudian, Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang uji coba sampai akhir 2016.
“Saat ini kami masih memberlakukan kantong plastik berbayar dan masih sama harganya Rp200 per kantong plastik sambil menunggu kebijakan selanjutnya,” ungkap dia.
Ia mengungkapkan masyarakat merespons secara positif uji coba itu, tetapi belum menjangkau seluruh daerah di Indonesia. Dalam uji coba kedua ini, Alfamart memberikan edukasi kepada masyarakat agar mereka terbiasa membawa tas belanja sendiri saat ingin berbelanja.
“Kalau beli barang cuma satu atau dua saja biasanya dibawa sendiri, kalau banyak dan memang sudah berencana belanja, biasanya sudah membawa tas belanja sendiri,” kata dia.
Alfamart akan terus mengimbau konsumen untuk membawa tas belanja sendiri. Namun, konsumen bisa membeli kantong plastik senilai Rp200 per kantong, jika memang membutuhkan. Mekanismenya akan sama dengan ketika membeli produk lainnya. Kasir akan melakukan scan barcode kantong plastik dan bukti pembayarannya akan tertera pada struk belanja.
“Saat ini, spesifikasi kantong plastik yang digunakan sebagian besar ritel modern sudah menggunakan plastik jenis biodegradable seperti oxium, greene, dan IPI yang mudah terurai,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
