SOLOPOS.COM - Ria Irawan saat dijenguk rekan-rekan. (Istimewa/Instagram)

Solopos.com, JAKARTA – Masyarakat cukup terkejut ketika mendengar kabar Ria Irawan kembali mengidap kanker. Pasalnya, artis 50 tahun itu sempat dinyatakan sembuh dari kanker.

Tapi rupanya, selama sembuh itu Ria Irawan kembali menjalani kebiasaan buruknya. Yakni merokok dan vape. Hal itu juga yang diduga menjadi pemicu kanker yang sempat tertidur di tubuh Ria, kembali mengganas.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu disampaikan sendiri oleh kakak Ria Irawan, Dewi Irawan melalui curhatnya Instagram. Dewi pun sempat kesal karena sang adik malas kontrok ke dokter. Lebih parah lagi, Ria sangat sulit untuk menjauhi rokok dan vape.

“Teruntuk adikku Ria @riairawan yang aku kasihi dan sayangi dengan segenap hatiku. Sekarang ini sel kanker kamu relapse/metastasis untuk ke tiga kali. Mulai dari endometrium dan pelvis kanan ( kemo tiga kali dan radiasi 25 kali plus kemo tiga kali). Terus bersih selama 19 bulan. Lalu kambuh lagi di diafragma (di kemo lagi enak kali). Dan kamu lalai, tidak pernah kontrol, check up, kebiasaan buruk rokok dan vape tidak berhenti sama sekali,” ungkap Dewi Irawan di Instagram.

“Kali ketiga kambuh lagi. Sekarang ada di otak tiga titik dan satu titik yang significan di paru-paru. Tunggu apa lagi untuk berhenti rokok dan vape ? Itu racun! Plis, jagan bandel deh,” sambung Dewi Irawan, dengan emoticon memohon.

Sebagai seorang kakak, Dewi Irawan sedih ketika melihat Ria Irawan merokok atau vape. Bagi Dewi, hal itu sama saja bunuh diri. Namun begitu, Dewi meminta sang adik untuk semangat menjalani pengobatan.

“Allah tidak suka hambaNya yang putus asa. Jangan putus asa, ayo kita hadapi bersama. Mana semangatmu berobat seperti dulu. Jadi motivator bagi sesama #cancersurvivor tuk terus smangat berobat,” ujar Dewi Irawan.

“Dan saya mohon teman-teman semua sudi kiranya tuk sedekahkan doa dan Al Fatihah untuk adik saya, Ria. Semoga Allaah SWT angkat penyakit dari tubuh Ria sampai ke akar-akarnya, tidak kembali lagi, jang tidak dengan penyakit lain, aamiin Allahumma aamiin,” tutur Dewi Irawan.

“Kamu mungkin membenciku setelah kamu membaca ini, saudariku. Tapi aku selalu mencintaimu.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya