SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kolombia— Merasa disepelekan, seorang kandidat presiden di Kolombia merantai diri di alun-alun Ibukota Bogota sekaligus melancarkan aksi mogok makan. Aksi itu sukses mendapat perhatian media massa Kolombia, yang selama ini dianggap tidak peduli dengan pencalonan dia sebagai presiden.

Kandidat yang dimaksud adalah Robinson Devia. Menurut kantor berita Associated Press, Rabu (12/5),. Devia termasuk sembilan kandidat presiden pada pemilihan umum di Kolombia, 30 Mei mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, berbeda dengan sejumlah yang didukung partai-partai kuat, Devia merupakan kandidat independen, yaitu dari Partai Suara Gerakan Kesadaran. Mungkin itu sebabnya dia kurang mendapat publisitas yang besar dari media massa. Tak heran bila jajak pendapat menempatkan Devia sebagai kandidat yang tidak populer, yaitu didukung kurang dari satu persen dari total jumlah pemilih.

Itulah sebabnya, saat hari pemungutan suara kian dekat, Devia berinisiatif melakukan aksi yang bisa memancing perhatian publik. Maka, pada Senin lalu, sang calon presiden merantai dirinya di dekat patung pahlawan nasional Simon Bolivar, yang berada di dekat gedung parlemen.

Devia juga menyatakan melakukan mogok makan. Dia mengaaku bahwa selama ini perjuangannya tidak diperhatikan media massa. “Kami melakukan mogok makan  di tengah penolakan demokrasi Kolombia. Kami merantai diri kepada kebenaran,” kata Devia seperti dikutip surat kabar El Espectador dan dipublikasikan juga oleh laman stasiun televisi BBC.

Belum diketahui apakah aksi nekad Devia itu membuat dia berhasil meraih simpati rakyat. Tinggal ditunggu hasilnya usai hari pemungutan suara akhir bulan ini.

vuvanews/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya