SOLOPOS.COM - Ilustrasi pilkada. (Freepik)

Solopos.com, KARANGANYAR — Suhu politik di Kabupaten Karanganyar mulai memanas menjelang pesta demokrasi pemilihan bupati (pilbup) pada 2024 mendatang. Beredar sejumlah nama  tokoh hingga pejabat yang dinilai potensial jadi bakal calon bupati.

Nama-nama tersebut di antaranya Ketua Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Tengah, Rinto Subekti; anggota DPR dari PDIP, Paryono; dan Wakil Bupati (Wabup) Karanganyar, Rober Christanto. Selainn itu ada juga nama Ketua DPC PDIP sekaligus Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo; Ketua DPD II Partai Golkar Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani; dan Wakil Ketua DPRD Karanganyar dari PKS, Rohadi Widodo.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kemudian nama calon wakil bupati (cawabup) beredar di antaranya anggota DPRD Karanganyar dari PDIP, Joko Pramono; AW Mulyadi dari Partai Golkar yang saat ini duduk sebagai Ketua Komisi B DPRD Karanganyar; dan Ketua DPC Partai Demokrat Karanganyar, Tri Haryadi.

Rober Christanto menanggapi santai beredarnya nama dirinya masuk dalam bursa pemilihan bupati. Dia mengaku tidak tahu menahu mengenai hal itu.

“Terlalu jauh bicara pilbup sekarang. Itu kan tidak tahu siapa yang buat (beredar nama kandidat bupati),” ujar Rober ketika dijumpai di ruang kerjanya, Jumat (14/10/2022).

Baca Juga: Golkar akan Godok Usulan Calon Bupati Karanganyar di Rakerda dan Rapimda

Rober mengaku saat ini masih fokus menyelesaikan pemerintahannya bersama Bupati Karanganyar, Juliyatmono, hingga November 2023 mendatang. Rober belum berpikir langkah selanjutnya setelah jabatannya berakhir nanti.

Disinggung jika PDIP merekomendasikan dirinya maju sebagai cabup Karanganyar, Rober enggan berandai-andai. Sebagai kader partai, Rober menyatakan tegak lurus intruksi partai. Apa pun intruksi partai, dirinya siap menjalankannya. Termasuk jika partai menunjuknya, Rober siap menjalankan.

“Sebagai kader partai, saya tegak lurus. Siapa pun yang ditunjuk, saya tetap tegak lurus,” katanya diplomatis.

Politikus PDIP Karanganyar, Joko Pramono, yang namanya juga santer disebut kandidat cawabup menyatakan tidak berminat dan tidak akan mendaftarkan diri sebagai calon wakil bupati 2024 mendatang.

Baca Juga: Demokrat Karanganyar Sudah Siapkan Cabup, Parpol Lain Wait and See

Dia mengaku bingung namanya masuk dalam bursa yang beredar di masyarakat. Joko tak berambisi pada Pilkada Karanganyar 2024 mendatang. “Soal riuh di tingkat lokal itu biasa karena itulah politik, namun saya tegaskan saya tidak berminat serta tidak akan mendaftarkan diri sebagai calon wakil bupati pada kontestasi pada Pilkada serentak 2024,” katanya.

Joko meminta semua pihak agar tidak menarik-narik namanya pada bursa Pilkada Karanganyar 2024 mendatang. Dia sebagai anggota Fraksi PDIP Karanganyar fokus mengabdi kepada masyarakat juga kepada partai.

Golkar Tunggu Rapimda

Sementara Ilyas Akbar Almadani sebelumnya mengatakan Partai Golkar pada Pilkada 2024 memiliki mekanisme sendiri dalam penentuan cabup-cawabup. Sesuai mekanisme, Golkar akan meminta tanggapan kepada para pimpinan Golkar tingkat desa dan Kecamatan  siapa yang nanti diusulkan ke DPP Golkar di dalam Rakerda dan Rapimda di akhir Oktober 2022 mendatang.

Soal apakah Golkar akan mengusung Cabup sendiri atau berkoalisi dengan parpol lain, Ilyas mengatakan belum ada keputusan. Namun, menurutnya Golkar masih membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai yang memiliki visi sama.

Baca Juga: Satpol PP Copoti Poster Bergambar Ketua Partai Golkar Sragen Bayu

“Golkar masih menunggu hasil Rakerda dan Rapimda. Siapa yang nanti diusulkan di rakerda nanti kita sampaikan ke DPP Golkar untuk pertimbangan. Koalisi pasti ada, kita meyakini dengan koalisi, akan memberikan kontribusi yang lebih baik untuk rakyat,” ujar Ilyas Akbar yang juga putra Bupati Juliyatmono.

Namun demikian, dia mengatakan Golkar sejauh ini belum mengambil langkah terkait koalisi terkait Pilkada Karanganyar 2024.

“Sama sekali belum. Kami menunggu Rakerda dan Rapimda, Oktober baru akan kita tanya usulan kader di tingkat Desa dan Kecamatan, siapa cabupnya begitu,” kata Ilyas Akbar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya