SOLOPOS.COM - Petugas keamanan berjaga di pintu utama masuk Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, Jumat (18/6/2021). UNS Solo melakukan penutupan dan pembatasan sementara seluruh aktivitas selama tujuh hari ke depan yakni mulai 17-25 Juni 2021 pasca meninggalnya empat dosen UNS akibat virus corona. (Solopos.com Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) yang mengajukan permohonan keringanan kepada pihak kampus untuk memperpanjang masa pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Permintaan tersebut terungkap dalam audiensi virtual antara mahasiswa dengan pengelola kampus, Sabtu (31/7/2021). Audiensi diikuti mahasiswa dan pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan dari pengelola dihadiri Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan, Ahmad Yunus, serta jajaran dekanat masing-masing fakultas dan unsur terkait.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca juga: Fadli Zon Komentari Baliho Puan Maharani: Gunakan Bahasa Indonesia yang Baik & Benar

Ekspedisi Mudik 2024

Mahasiswa menyebutkan bahwa proses pengajuan keringanan UKT mahasiswa belum tuntas meskipun sudah mendekati tenggat waktu pembayaran, yakni 7 Agustus 2021.

“Ada banyak mahasiswa yang keluarganya terdampak pandemi Covid-19. Mereka ini mengajukan keringanan biaya UKT, tetapi sampai sekarang ada yang belum beres karena banyak kendala di masa pandemi. Bahkan yang sudah diajukan ke kampus pun belum di-approve [disetujui] oleh pihak kampus. Oleh sebab itu, kami meminta tenggat waktu pembayaran UKT bagi mereka tanggal 7 Agustus 2021 ini diperpanjang,” ujar Ketua BEM UNS, Zakky Musthofa Zuhad kepada Solopos.com, seusai audiensi.

Baca juga: Kisah Misteri Eyang Watu, “Penunggu” Pasar Kota Sragen yang Keramat!

Sementara itu, menanggapi hal tersebut Wakil Rektor Ahmad Yunus memastikan bahwa permintaan itu diterima. Menurutnya, mahasiswa UNS Solo yang mengajukan keringanan UKT ini akan diberi kelonggaran waktu pembayaran hingga semua persyaratan mereka terpenuhi.

“Khusus bagi pemohon keringanan UKT, kami sangat memahami situasi saat ini sehingga tidak harus tanggal 7 Agustus 2021. Selesaikan dulu saja semua persyaratannya,” ujar Yunus saat ditemui di kampus UNS Solo, Senin (2/8/2021).

Baca juga: Soal Pungli Pemakaman Jenazah Covid-19 di Solo, Sukarelawan Sukoharjo Pastikan Gratis

Sementara itu, kasus Covid-19 yang menimpa masyarakat juga menimpa para dosen UNS Solo, termasuk para tenaga kependidikan (tendik) yang mengurusi pelayanan mahasiswa. Sehingga proses persetujuan permohonan sebagian mahasiswa masih ada yang tertunda.

“Banyak di antara anggota staf pelayanan kami yang positif Covid-19 dan harus menjalani isolasi mandiri. Meskipun semua bisa dilakukan online dari rumah, tetapi untuk verifikasi harus dilakukan secara manual, padahal mereka sedang memulihkan diri. Sehingga pelayanan menjadi terganggu,” imbuhnya.

Sementara itu, audiensi juga membahas topik lainnya yakni kebijakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan bantuan kuliah dalam masa pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya