SOLOPOS.COM - Lab Baru di SMK Muhammadiyah 1 Solo, Kamis (18/12/2014). (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Kampus Jogja mempertanyakan Peraturan Menristekdikti.

Harianjogja.com, JOGJA – Direktur Sekolah Vokasi (SV) Universitas Gadjah Mada (UGM) Hotma Prawoto bersama Forum Pendidikan  akan mendatangi Kantor Kementerian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti), Kamis (6/10/2016) ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kedatangan Hotma menemui Menristekdikti ini tujuannya untuk mengkritisi peraturan menteri yang dianggapnya bakal mematikan eksistensi sekolah vokasi di Tanah Air.

Aturan yang dia maksud adalah Peraturan Menristekdikti Nomor 50 Tahun 2015. Hotma menyebut banyak sekali aturan yang membelenggu sekolah vokasi dalam Permenristekdikti itu. Hanya saja, ada dua poin krusial yang menurutnya berpotensi mematikan sekolah vokasi.

Poin pertama, menurut dia, dalam satu daerah jumlah program studi vokasi tidak lebih dari satu. Jadi sekolah vokasi tidak boleh membuka jurusan baru yang sudah dimiliki sekolah vokasi lainnya dalam satu daerah itu.

Kemudian kedua, universitas tidak boleh membuka prodi vokasi lebih dari 10%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya