SOLOPOS.COM - Vice President Huawei Indonesia Alex Cui (tengah) dan Director of Public and Affairs Selina Wen (kanan) berbincang dengan Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Yos Johan Utama (kiri), saat Huawei-Undip Tech Day di Kampus Undip Semarang, Jateng, Sabtu (19/8/2017). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)

Kampus Universitas Diponegoro (Undip) di Semarang menjadi ajang Huawei Indonesia menggelar Huawei-Undip Tech Day.

Semarangpos.com, SEMARANG — Kampus Universitas Diponegoro (Undip) di Senarang menjadi ajang PT Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia)  menggelar Huawei-Undip Tech Day. Melalui kegiatan itu, Huawei Indonesia mencoba mendorong mahasiswa melek teknologi seiring dengan geliat ekonomi berbasis digital.

Promosi Kisah Agen Mitra UMi di Karawang: Penghasilan Bertambah dan Bantu Ekonomi Warga

“Geliat ekonomi digital akan makin memacu pertumbuhan ekonomi secara umum, termasuk di Indonesia,” papar Director of Public and Communication Huawei Indonesia Selina Wen di sela-sela Tech Day di kampus Undip di Semarang, Sabtu (19/8/2017).  Huawei-Undip Tech Day itu merupakan bagian dari program Smartgen yang dijalin Huawei bersama tujuh perguruan tinggi terkemuka di Indonesia.

Ekspedisi Mudik 2024

Program Smartgen, kata dia, merupakan inisiatif Huawei untuk mengembangkan kemampuan talenta muda di bidang TIK lewat lima kegiatan, yakni Tech Day, Huawei Experience Day, Smart Campus Consultancy, Seeds for The Future, dan Student Internship. Ketujuh PT pilihan Huawei itu adalah Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Universitas Telkom, Universitas Diponegoro (Undip) Senarang, Universitas Padjajaran (Unpad), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Selina menjelaskan bahwa Tech Day di kampus Undip Semarang itu menjadi bagian komitmen Huawei untuk terus-menerus meningkatkan kemampuan generasi muda Indonesia di bidang TIK, sekaligus sebagai sharing teknologi. “Kami percaya infrastruktur TIK yang maju dan sumber daya manusia [SDM] yang kuat merupakan faktor penting yang mendukung pembangunan ekonomi jangka panjang dan keunggulan kompetitif bangsa Indonesia,” katanya.

Pada saat yang sama, kata Selina, Huawei juga membuka kesempatan kepada talenta muda Undip untuk bergabung bersama membuat Indonesia lebih terhubung dengan program perekrutan dan magang. Rektor Undip Prof. Yos Johan Utama menyambut baik perhatian yang diberikan Huawei yang diharapkan bisa meningkatkan kemampuan mahasiswa, baik dari aspek hardskill maupun softskill.

“Undip berharap bisa terjadi transfer pengetahuan yang tidak saja sama-sama menguntungkan bagi Undip dan Huawei, tetapi juga terhadap hubungan kedua negara, yakni Indonesia dan Tiongkok,” katanya.

Sementara itu, Deputy Director Public Affair and Communications Huawei Indonesia Yunny Christine menambahkan bahwa kegiatan Tech Day di Undip itu mengangkat tema “Mempercepat Pertumbuhan Ekonomi Digital Melalui 5G”. Melalui kegiatan itu, dia mengatakan bahwa Huawei ingin mengajak mahasiswa memahami dan bisa memanfaatkan peluang dari berkembangnya TIK sehingga para pakar, baik dari Huawei, akademisi, maupun praktisi dihadirkan.

“Tidak hanya dari Huawei, kami juga hadirkan kalangan industri, ‘leader’ bisnis di industri TIK, seperti Go-Jek. Hal ini akan makin membuka wawasan dan pengetahuan tentang TIK,” katanya. Selain itu, imbuh Yunny, Huawei juga menggelar program pelatihan bersertifikasi bagi mahasiswa Univeritas Diponegoro (Undip), pengajar Undip, hingga mengirim mahasiswa terbaik kampus di Semarang itu ke pabrik di Shenzhen dan Beijing, Tiongkok.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya