SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Partai politik (parpol) mengumbar beragam janji saat kampanye terbuka, Minggu (24/3/2019).

PKB ingin memperjuangkan dana desa Rp4 miliar per desa, sedangkan PKS menyosialisasikan program penghapusan pajak sepeda motor.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

Wakil Sekjen PKB Daniel Johan mengatakan PKB akan memperjuangkan agar dana desa bisa menjadi Rp4 miliar per desa sehingga memberikan perubahan yang lebih signifikan di semua desa.

”Bila PKB menang, maka tiga tugas utama yang akan diperjuangkan dan diwujudkan dalam politik anggaran adalah mewujudkan dana desa Rp4 miliar per desa/tahun, mendorong gapoktan [gabungkan kelompok tani] di kecamatan memiliki pabrik miniindustri pertanian, dan memperkuat BUM Desa agar menjadi kekuatan ekonomi masyarakat desa,” kata dia di Jakarta, Minggu (24/3/2019), sebagaimana dikutip dari Detikcom.

Usulan dana desa Rp4 miliar per desa artinya meningkatkan dana desa lebih dari 400% dari saat ini. Dalam APBN 2019, pemerintah menganggarkan dana desa Rp70 triliun untuk 74.953 desa atau rata-rata Rp933,91 juta per desa. Bila tiap desa dijanjikan mendapatkan Rp4 miliar, anggaran yang dibutuhkan adalah Rp299,81 triliun (12,18% dari APBN 2019).

Sedangkan PKS kembali menegaskan komitmen partai itu untuk memperjuangkan penghapusan pajak sepeda motor. Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman mengatakan partainya untuk memperjuangkan penghapusan pajak motor bagi 100 juta rakyat kecil.

Sohibul dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, mengatakan jika kelompok kelas atas bisa menikmati pengampunan pajak melalui program tax amnesty, rakyat kecil pun berhak mendapatkan hal yang sama.

”Bagi PKS, membela hak ekonomi 100 juta rakyat kecil yang menggunakan motor lebih utama dibandingan membela kepentingan segelintir elite pemodal besar yang komitmen kebangsaannya kita ragukan,” ujar Sohibul.

Selama ini pajak kendaraan bermotor dikelola pemerintah provinsi. Pajak kendaraan bermotor kerap menjadi tulang punggung utama pendapatan asli daerah (PAD). Di Jawa Tengah (Jateng), target pajak daerah pada 2019 mencapai Rp11,7 triliun. Penyumbang terbesar adalah pajak kendaraan bermotor dengan target Rp4,3 triliun.

Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan partai itu akan mengampanyekan empat hal mulai dari sembako murah, penciptaan lapangan kerja, harga rumah yang terjangkau, hingga industri 4.0 untuk kesejahteraan rakyat. ”Empat tema ini akan menjadi tema kampanye terbuka kita,” jelas dia sebagaimana dikutip dari Detikcom.

Selain itu, Golkar juga akan terus mendorong bagi alokasi bantuan sosial yang tepat sasaran dalam rangka pengentasan kemiskinan di Indonesia. Program bantuan sosial ini, kata Ace, telah diwujudkan dengan sangat baik di Kementerian Sosial dan akan terus dikawal serta ditingkatkan.

Sedangkan PAN akan mengangkat isu keadilan gender dan ekonomi selama masa kampanye. Hal itu disampaikan Wasekjen PAN Faldo Maldini. Faldo mengatakan PAN menawarkan sebuah mekanisme di mana konstituen bisa menyampaikan aspirasinya langsung.

PKPI mewacanakan untuk mengusulkan undang-undang olahraga gim (esports). Partai itu bahkan telah memiliki Departemen Esports. Ketua Umum PKPI Diaz Faisal Malik Hendropriyono menjelaskan esports saat ini telah memberi kontribusi yang besar bagi perekonomian dunia. Pertumbuhannya cukup tinggi, mencapai 8 persen per tahun. ”Dan di Indonesia ada kurang-lebih 83 juta gamers,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya