SRAGEN–Kakek-kakek asal Dukuh Jati RT 020, Desa Majenang, Kecamatan Sukodono, Sragen, Harto Setu, 62, tiba-tiba terjatuh dan tewas saat berjalan di depan Masjid Majenang, tepatnya di Dukuh Harjosari RT 001, Majenang, Selasa (26/6/2012) sekitar pukul 07.00 WIB. Penyebab kematian korban belum bisa diketahui.
Informasi yang dihimpun Solopos.com di Mapolres Sragen, Selasa siang, menerangkan peristiwa itu berawal saat korban berjalan di pinggir jalan Dukuh Harjosari. Lelaki tua itu mengenakan baju batik lengan panjang dan celana panjang warna coklat muda. Sesampainya di depan Masjid Majenang, tiba-tiba pria itu terjatuh dan akhirnya meninggal dunia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Dua orang saksi langsung menghampiri korban, yakni Yanto dan Haryanto, warga setempat. Mereka membawa korban ke tempat yang teduh dan memberitahukan kepada aparat Polsek Sukodono. Tim Polsek Sukodono dan bidan desa segera memeriksa korban. Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.
Kami menduga korban meninggal dunia karena jantung. Bila dilihat dari baju yang dikenakan korban kemungkinan baru pulang dari tempat hajatan,” pungkas Kasubag Humas AKP Mulyani mewakili Kapolres Sragen, AKBP Susetio Cahyadi, seusai menerima laporan dari Kapolsek Sukodono, AKP Suhardi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
