Solopos.com, SRAGEN — Kariyo Joyo, 85, warga Dukuh Ngrowo RT 002, Desa Pilangsari, Ngrampal, Sragen, terpaksa dilarikan ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen lantaran kaki kirinya tertimpa kayu belandar dapur rumahnya yang roboh, Senin (21/1/2019) pukul 20.30 WIB.
Bangunan dapur milik kakek-kakek itu ambruk saat hujan disertai angin karena kondisi saka guru rumah sudah lapuk. Kapolsek Ngrampal AKP Agus Irianto mewakili Kapolres Sragen AKBP Yimmy Kurniawan saat dihubungi Solopos.com, Selasa (22/1/2019), mengatakan peristiwa itu terjadi saat hujan deras disertai angin.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Agus menjelaskan saat itu Kariyo berada di dapur. Terdengar suara kayu hendak runtuh.
“Korban sempat berlari ke dalam bangunan rumah utama, namun ia sempat terjatuh dan kaki kirinya tertimpa kayu belandar yang runtuh. Akibat kejadian itu, korban tak hanya mengalami luka-luka di kaki tetapi juga mengalami kerugian material Rp3 juta. Korban dirawat di RSUD Sragen,” ujarnya.
Dia mengatakan kondisi struktur bangunan dapur rumah Kariyo sudah lapuk dimakan usia. Warga sekitar ikut menolong Kariyo dan melaporkan ke pihak terkait.
“Kami membuat laporan dan meminta keterangan saksi-saksi untuk melengkapi laporan. Dua saksi yang kami mintai keterangan, yakni Paniyo, 49, perangkat desa setempat dan Hartono, 40, warga lainnya,” jelas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
