SOLOPOS.COM - KRL Solo-Jogja (Antaranews.com)

Solopos.com, SOLO — KAI Commuter berencana terus mengembangkan sistem e-ticketing yang sudah berjalan, termasuk untuk Commuter Yogyakarta-Solo. Hal itu dilakukan untuk terbentuknya cashless society.

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, mengatakan pengembangan layanan akan terus ditingkatkan, sistem e-ticketing yang sudah berjalan saat ini juga akan semakin diperluas sehingga cashless society semakin terbentuk.

Promosi Sambungkan Senyuman, Telkomsel Beri Bantuan Paket Data & Obat-Obatan di Demak

“Dengan kolaborasi dan inovasi tersebut diharapkan dapat memberikan kemudahan-kemudahan dalam integrasi pembayaran. Dengan begitu penggunaan Kartu Multi Trip [KMT] semakin luas dan dapat menjadi alat pembayaran di seluruh transaksi yang ada,” kata dia dalam rilis, Sabtu (1/10/2022).

Disebutkan, penggunaan transportasi commuterline Yogyakarta-Solo telah mengubah budaya masyarakat dalam melakukan transaksi nontunai. KAI Commuter sejak awal menerapkan seluruh transaksi pembayaran tiketnya hanya menggunakan uang elektronik baik dengan KMT, kartu uang elektronik bank maupun dengan tiket QR Code.

Ekspedisi Mudik 2024

Hal itu dilakukan sebagai dukungan pada program pemerintah yakni untuk mendorong terciptanya cashless society atau bertransaksi tanpa uang tunai.

Baca Juga: 9 Aplikasi Notifikasi Terbaik untuk Android, Bikin Lebih Fun dan Keren

Tercatat sepanjang tahun 2022, penjualanan KMT pada lintas pelayanan commuterline Yogyakarta-Solo sebanyak 284.562 kartu. Sedangkan jumlah transaksi pembayaran tiket commuterline dengan menggunakan KMT sebanyak 53% dari seluruh transaksi, atau sebanyak 1,4 juta lebih transaksi. Sementara untuk transaksi uang elektronik bank sebanyak 21% atau hampir 558 ribu, dan transaksi menggunakan QR Code sebanyak 26% atau lebih dari 685 ribu transaksi.

“Ke depan, KAI Commuter akan terus berkolaborasi dan berinovasi untuk menciptakan ekosistem nontunai yang lebih masif. Salah satunya dengan perjalanan first mile dan last mile yang akan memberikan kemudahan kepada masyakarat dalam bertransportasi. Khususnya menggunakan commuterline sebagai moda transportasi yang ramah lingkungan,” lanjut dia.

Dia mengatakan KAI Commuter sudah lebih dari satu tahun melayani perjalanan commuterline Yogyakarta-Solo. Sejak diresmikannya pada Maret 2021 oleh Presiden Joko Widodo, KAI Commuter turut berkontribusi untuk perekonomian dan ikut mengubah budaya masyarakat di kabupaten dan kota-kota yang terhubung dengan commuterline.

Baca Juga: Semangat Awal Pekan! Cek Jadwal Lengkap KRL Commuterline Solo-Jogja Hari Ini

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam pembahasan Kota Yogyakarta, Kota Surakarta dan Kabupaten Klaten Dalam Angka 2022, tercatat kenaikan perekonomian pada tahun 2021 dibanding tahun 2020.

Transportasi memberikan nilai tambah terhadap kenaikan perekonomian dengan adanya kemudahan aksesibilitas dalam bermobilisasi. Di Kota Yogyakarta kenaikan perekonomian sebesar 7,44%, sedangkan di Kota Solo kenaikan sebesar 5,77% dan di Kabupaten Klaten sebesar 5,88%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya