SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberlakukan tarif khusus untuk beberapa relasi (rute)mulai Senin (11/3/2019). Kebijakan anyar ini diberlakukan untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan angkutan kereta api yang aman dan nyaman.

Masyarakat bisa memeroleh tiket KA dengan diskon hingga 80%. Di bawah pengoperasian PT KAI Daerah Operasional (Daops) VI Yogyakarta ada tiga kereta api dengan tarif khusus, yakni Argo Dwipangga, Bogowonto, dan Jaka Tingkir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Manajer Humas PT KAI Daops VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan tarif khusus ini memungkinkan masyarakat membayar tiket dengan harga lebih rendah hingga 80% dibanding tarif normal. Tiket dengan tarif khusus ini bisa dibeli penumpang mulai dua jam sebelum jadwal keberangkatan KA melalui loket go show di stasiun atau melalui aplikasi KAI Access.

“Tarif khusus ini dikeluarkan agar masyarakat semakin banyak yang menggunakan kereta api sebagai sarana transportasi,” ujarnya kepada wartawan, Senin.

Eko memaparkan di bawah operasional Daops VI Yogyakarta, ada tiga KA yang dikenakan tarif khusus untuk relasi tertentu keperluan pergi pulang (PP). Sebagai contoh, KA Argo Dwipangga relasi Cirebon-Purwokerto tarifnya menjadi Rp65.000.

Sebelumnya, harga normal relasi ini Rp280.000 untuk sekali berangkat atau pergi. Sementara untuk perjalanan saat akhir pekan tarif tiketnya Rp340.000.

Sedangkan KA Bogowonto relasi Purwokerto-Lempuyangan PP, untuk kelas eksekutif menjadi Rp110.000, bisnis Rp90.000, dan ekonomi Rp65.000. Sebelumnya, relasi untuk sekali berangkat ini tarifnya Rp240.000 (eksekutif) dan ekonomi Rp170.000.

Dengan rute yang sama, KA Jaka Tingkir, tarif khususnya adalah Rp65.000 (ekonomi) dari harga normal Rp170.000. Di sisi lain, KA Bogowonto untuk relasi PP Kutoarjo-Lempuyangan tarifnya menjadi Rp45.000 untuk eksekutif dan Rp25.000 untuk kelas bisnis.

Sebelumnya, tarif normal sekali perjalanan untuk eksekutif Rp240.000 dan ekonomi Rp170.000. KA dengan tarif khusus lainnya, yakni:
– Mataram relasi Pasar Senen-Cirebon Prujakan (Rp165.000 untuk eksekutif dan Rp135.000 untuk bisnis),
– Mataram Kutoarjo-Lempuyangan (Rp45.000 untuk eksekutif, Rp30.000 untuk bisnis, dan Rp25.000 untuk ekonomi)
– Singasari Lempuyangan-Madiun (kelas eksekutif Rp100.000, kelas bisnis Rp80.000, kelas ekonomi Rp70.000)
– Singasari relasi Lempuyangan-Kediri (kelas eksekutif Rp150.000, kelas bisnis Rp120.000, kelas ekonomi Rp100.000)
– Singasari relasi Madiun-Blitar (eksekutif Rp115.000, bisnis Rp95.000, dan ekonomi Rp85.000)
– Mutiara Selatan relasi Yogyarakarta-Surabaya Gubeng (eksekutif Rp230.000, bisnis Rp170.000, dan ekonomi (Rp110.000)
– Mutiara Selatan relasi Surabaya Gubeng-Malang (eksekutif Rp60.000, kelas bisnis Rp45.000, dan ekonomi Rp35.000).

Direktur Komersial PT KAI, Dody Budiawan, menambahkan promo ini bertujuan untuk memberikan tarif yang lebih murah bagi penumpang yang menggunakan KA tertentu pada rute-rute yang telah ditentukan.

“Kami berharap semoga dengan adanya promo ini masyarakat dapat lebih mencintai layanan kereta api,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya