Kagawa Ingin Jepang Lebih Berani

Shinji Kagawa. JIBI/SOLOPOS/REUTERS

TOKYO—Gelandang Jepang, Shinji Kagawa, meminta timnya berani mengambil risiko saat berhadapan dengan juara dunia lima kali, Brazil, pada laga persahabatan di Polandia, Selasa [16/10/2012) waktu setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemain yang baru direkrut Manchester United musim panas lalu ini menjadi penentu kemenangan Jepang atas Prancis 1-0 pada laga persahabatan, Jumat (12/10/2012) waktu setempat. Kemenangan ini menjadi kali pertama bagi Jepang dalam enam pertemuan terakhir dengan Les Bleus, julukan Prancis.

Meski demikian, Kagawa belum puas dengan performa yang ditunjukkan Samurai Biru, julukan Jepang. Eks pemain Borussia Dortmund ini berharap saat melawan Brazil, Jepang harus berani menyerang dan mempertajam serangannya. Partai menghadapi Brazil, akan menjadi pengalaman berharga Jepang sebelum menjalani laga kualifikasi Piala Dunia 2014 kontra Oman, 14 November mendatang.

“Saat Anda menghadapi tim terbaik, sudah seharusnya Anda berani mengambil risiko berlebih. Saat ini kami masih belum cukup berani mengambil risiko,” tutur pemain 23 tahun in dilansir Reuters, Senin (15/10/2012).

“Kami harus berani bangkit menghadapi tantangan dari tim-tim papan atas. Bukan hanya saya dan [defender Inter Milan] Yuto Nagatomo di sisi kiri, namun kami harus terhubung dengan permainan dari lini belakang juga,” imbuhnya.

Kagawa yang mencetak skor di menit-menit akhir kala menghadapi Prancis mengaku terhormat bisa menyudahi paceklik kemenangan Jepang. Meski demikian, ia sadar Brazil jelas berbeda dengan Prancis. Baginya, Brazil jauh lebih tangguh dari pada Prancis.

Penguasaan Bola

Melawan Brazil, Kagawa meminta rekan-rekannya harus kompak. Dua pemain paling depan harus saling terhubung dengan pemain di belakangnya untuk menjaga possession bola.

“Brazil adalah tim yang lebih kuat dari pada Prancis, jadi ini akan menjadi tantangan buat kami. Kami membidik target bisa melaju ke perempat final pada Piala Dunia nanti,” beber Kagawa.

“Inilah alasan kami harus mampu membuat peningkatan dalam dua tahun belakangan ini. Selain memanfaatkan banyak lapangan, kami juga harus lebih percaya diri,” imbuhnya.