Solopos.com, KLATEN — Jumlah desa yang menyelenggarakan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak gelombang III di Kecamatan Juwiring, Klaten, sekitar Oktober mendatang, bertambah menjadi tiga desa.
Desa Tanjung diikutkan pilkades serentak gelombang III karena kadesnya yakni Heri Wibowo meninggal pada pekan lalu. Desa Kwarasan juga mesti diikutkan lagi dalam pilkades serentak gelombang III karena cakades terpilih hasil pilkades gelombang II, yakni M. Sudarwanto, meninggal empat hari sebelum dilantik Mei lalu. Satu desa lainnya yakni Juwiran.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Camat Juwiring, Herlambang Jaka Santosa, mengatakan Heri Wibowo merupakan kades terpilih pada pilkades serentak gelombang I 2017 lalu. Ia meninggal dunia pada Kamis (13/6/2019) karena sakit.
Herlambang menjelaskan ada tiga hal yang dilakukan setelah Heri meninggal yakni memberhentikan secara hormat Heri dari jabatannya sebagai kades, menunjuk penjabat (pj) kades, serta mengusulkan ke bupati agar Tanjung menjadi salah satu desa yang menggelar pilkades serentak gelombang III.
“Hari ini [Senin, 17/6/2019] sudah kami usulkan ke bupati,” kata Herlambang saat ditemui wartawan di kantor Kecamatan Juwiring, Senin.
Pj. Kades Tanjung yang diusulkan adalah ASN di Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten bernama Nono. Nono diusulkan menjadi Pj. Kades lantaran pernah menjabat sebagai Sekretaris Desa (Sekdes) Tanjung.
Herlambang mengatakan desa lain di Juwiring yakni Kwarasan sebenarnya sudah mengikuti pilkades serentak gelombang II pada Maret lalu. Namun, cakades terpilih yakni M. Sudarwanto, meninggal dunia beberapa hari sebelum dilantik.
M. Sudarwanto meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Klaten, Minggu (12/5/2019) atau empat hari menjelang dilantik pada Kamis (16/5/2019). Herlambang mengatakan jabatan Kades Kwarasan untuk sementara diampu Pj. kades hingga terpilih kades definitif.
“Pj. Kades Kwarasan saat ini dijabat Sumardi, anggota staf Pemerintah Kecamatan Juwiring,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
