SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

PURWOREJO—Warga Desa Winongkidul, Kecamatan Gebang memberi batas waktu 22 Agustus kepada Kepala Desa Fajruddin untuk mengembalikan dana-dana masyarakat yang diduga dikorupsi. Jika sampai batas tersebut Fajruddin gagal memenuhi janjinya, warga akan melanjutkan kasus dugaan korupsi itu ke pihak kejaksaan.

Koharuddin, tokoh masyarakat setempat menjelaskan kepada Harian Jogja, pasca aksi demontrasi warga pertengahan Juli silam, Fajruddin meminta waktu sebulan untuk mengembalikan dana-dana masyarakat yang dinilai tidak jelas. “Ini pak kades sendiri yang bilang ke warga. Apabila tidak selesai, dia siap untuk diproses hukum,” tandasnya saat dihubungi Harian Jogja, Senin (1/8).

Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan

Sayangnya, hingga 10 hari dari waktu yang dijanjikan, warga belum melihat kesungguhan Fajruddin untuk mengembalikan sekitar Rp150 juta dana yang diduga ditilep. “Dia hanya bisa menyanggupi. Tapi ada kekhawatiran warga uang sebesar itu didapat dari hal yang tidak wajar. Lah, bagaimana bisa mengembalikan uang sebesar itu dalam waktu sebulan kalau tidak memiliki usaha?” ungkapnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga sempat melayangkan mosi tidak percaya atas kepemimpinan Fajruddin. Langkah tersebut diambil menyusul dialog warga dengan Fajruddin yang digelar pada Rabu (13/7) di balai desa setempat, tidak memuaskan warga. Menurut catatan warga, Fajruddin diduga menilep total sekitar Rp150 juta terdiri dari bantuan kambing untuk warga, pemotongan BLT dan pungutan untuk Raskin.

Fajruddin juga diduga melakukan penjualan pohon jati milik desa dan memanfaatkan tanah kas desa untuk kepentingan pribadi. “Kami menungggu sampai 22 Agustus. Jika Kades tidak bisa melunasi dana-dana yang diambil, maka langkah hukum akan kami ambil,” pungkasnya.(Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya