SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Kabut asap datang dari berbagai kebakaran hutan. Kini kebakaran juga melanda ribuan hektare hutan di Samosir.

Solopos.com, JAKARTA — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan 2.400 hektare lahan di Hutan Pusuk Buhit, Kabupaten Samosir, Sumatra Utara, masih terbakar dan semakin meluas.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan wilayah tersebut sebelumnya juga pernah terbakar pada Juni hingga 20 Agustus 2016 lalu. Namun, api kembali menyala sejak Sabtu (28/8/2016).

“Petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD, dan masyarakat masih memadamkan api, serta sudah dua orang warga yang ditangani kepolisian karena diduga membakar,” kata Sutopo dalam rilisnya, Senin (29/8/2016).

Dia menambahkan upaya pemadaman dilakukan manual dan mengerahkan mobil pemadam kebakaran. Petugas membuat sekat agar api tidak menyebar ke permukiman di kaki gunung.

Hingga saat ini, Bupati Kabupaten Samosir belum menetapkan status Siaga Darurat meskipun wilayahnya terbakar sejak Juni 2016. Kepala BPBD Samosir sudah mengusulkan ke Bupati agar segera menetapkam status darurat.

BNPB segera memberikan bantuan helikopter water bombing untuk pemadaman dari udara. Sebelumnya, BNPB juga mengirimkan helikopter dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan di Samosir pada Juni 2016 hingga 20 Agustus 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya