SOLOPOS.COM - Kabut asap meliputi kawasan perkotaan Padang, Sumatra Barat, Rabu (28/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Iggoy el Fitra)

Kabut asap di Padang mulai mereka.

Solopos.com, PADANG – Kabut asap yang menyelimuti Kota Padang mulai berkurang pada Jumat (30/10/2015) setelah daerah tersebut diguyur hujan sejak dua hari terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Hari ini jarak pandang lebih baik dari sebelumnya sekitar 1.700 meter, sementara kemarin masih 1.200 meter,” kata Analisis Cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ketaping, Sumatra Barat, Neli Elvira saat dimintai konfirmasi di Padang, Jumat (30/10/2015).

Menurut dia, jarak pandang pada hari ini merupakan paling jauh sejak dua pekan terakhir yang hanya berkisar 800 hingga 1.200 meter.

Ia menyampaian untuk perkiraan cuaca pada Jumat berpeluang terjadi hujan ringan dengan intensitas ringan pada malam hari namun tidak merata.

Sementara, berdasarkan hasil pengamatan Stasiun Pemantau Atmosfer Global Bukit Kototabang pada pukul 10.00 WIB indeks partikel dalam udara mencapai 54 mikrogram per meter kubik atau masuk kategori sedang.

Menyikapi pekatnya kabut asap dalam dua hari terakhir Pemerintah Kota Padang kembali meliburkan pelajar pada 30 hingga 31 Oktober 2015.

“Udara Kota Padang semakin tidak sehat sehingga kami memutuskan meliburkan seluruh sekolah,” kata Sekretaris Daerah Kota Padang Nasir Ahmad.

Untuk mempercepat turun hujan pada beberapa lokasi di Padang masyarakat telah melaksanakan shalat meminta hujan atau Istisqa sebagaimana yang dilaksanakan civitas akademika Universitas Andalas pada 27 Oktober 2015.

Sedangkan pada 29 Oktober 2015, Pemkot Padang bersama Pemprov Sumbar juga telah melaksanakan Salat Istiska di Masjid Raya Sumbar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya