SOLOPOS.COM - Bupati Madiun, Ahmad Dawami saat memberikan keterangan kepada wartawan, Selasa (13/10/2020). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Solopos.com, MADIUN -- Kesadaran masyarakat di Kabupaten Madiun dalam melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 cenderung meningkat. Hal itu terbukti dari jumlah warga yang terjaring razia saat Operasi Yustisi menurun.

Kepala Satpol PP Kabupaten Madiun, Didik Harianto, mengatakan saat Operasi Yustisi awal jumlah warga yang terjaring mencapai 18 pelanggar. Tetapi, dalam beberapa hari lalu saat pelaksanaan Operasi Yustisi hanya ada sembilan pelanggar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut dia, itu menjadi salah satu indikator bahwa warga Kabupaten Madiun sudah mulai patuh terhadap protokol kesehatan Covid-19. Terutama protokol kesehatan dalam hal pemakaian masker saat berada di luar rumah.

Sudah 5,7 Juta Pelanggar Protokol Kesehatan Terjaring Razia, Masih Mau Ngeyel?

“Pelaksanaan Operasi Yustisi ini tentunya berdampak ya. Tetapi, semoga saja masyarakat mentaati protokol kesehatan itu atas kesadaran mereka sendiri supaya terhindari dari penularan Covid-19,” terang dia saat diwawancara Madiunpos.com di Pendapa Pemkab Madiun, Selasa (13/10/2020).

Didik mengklaim kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan ini juga tak terlepas dari berbagai kegiatan sosialisasi dari pemerintah. Apalagi dalam beberapa waktu lalu penggunaan masker juga digencarkan di seluruh wilayah Madiun.

“Kegiatan Jatim bermasker, Madiun bermasker. Itu semua kan juga berjalan. Jadi bukan hanya operasi saja. Tetapi sosialisasinya juga berdampak positif,” ujar dia.

Penting

Bupati Madiun, Ahmad Dawami, mengatakan selama ini pemkab selalu menekankan akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan. Artinya pemerintah menekankan supaya masyarakat juga memiliki kesadaran bersama.

Menurut bupati wabah ini tidak akan bisa diselesaikan sendiri-sendiri. Tetapi harus ada kebersamaan antara pemerintah maupun masyarakat. “Kami juga mendorong sosialisasi protokol kesehatan ini sampai ke desa-desa. Dengan begitu masyarakat di perdesaan juga bisa patuh terhadap prokes Covid-19,” kata Kaji Mbing.

Update Covid-19 Karanganyar, 598 Kasus Didominasi Klaster Kontak Erat Pasien Positif

Dawami menyampaikan dengan kebersamaan dalam menangani Covid-19 ini, Kabupaten Madiun dalam beberapa pekan terakhir mampu menekan angka penularan Covid-19. Bahkan saat ini Kabupaten Madiun menjadi daerah di Jawa Timur yang paling rendah angka penularan Covid-19. Sedangkan saat ini zonanya berwarna kuning.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya