Kabinet Pasoepati yang Baru Diminta Tak Bikin Program Muluk-Muluk

Solopos.com, SOLO — DPP Pasoepati diminta tak perlu membikin program muluk-muluk dalam periode kepengurusan ke depan. Penyusunan program kerja yang realistis dan terukur perlu ditekankan ketimbang mengumbar banyak program yang sulit direalisasikan.

Transparansi juga wajib menjadi perhatian dalam mengelola organisasi sebesar Pasoepati. Hal itu disampaikan salah satu pendiri Pasoepati, Suwarmin, dalam pelantikan kabinet Satu Pasoepati Satu periode 2021-2024 di GOR Bola Voli Vita Solo, Sumber, Sabtu (14/2/2021) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ada sekitar 50 personel dari 13 kementerian dan kesekjenan yang dilantik Presiden Pasoepati, Maryadi Gondrong, kemarin. Kegiatan juga dihadiri Ketua Askot PSSI Solo, Paulus Haryoto, dan perwakilan Majelis Pasoepati, Bagyo Rahmanto.

Baca Juga: Sudah 10 Hari Mulut Luweng di Pracimantoro Wonogiri Belum Juga Ditemukan, Warga Tak Menyerah!

Suwarmin mengatakan penyusunan program kerja yang realistis perlu dikedepankan dalam kabinet. “Enggak perlu muluk-muluk. Setiap kementerian mungkin cukup punya dua-tiga rencana kerja tapi terukur dan ada hasilnya,” ujar pencetus nama Pasoepati itu.

Selain program terukur, Suwarmin mengatakan transparansi dan pelibatan masyarakat bakal menjadi penentu berkembangnya Pasoepati di kalangan lebih luas. “Apa yang sudah dibikin perlu disampaikan ke publik. Kalau Pasoepati mampu memulai bikin kegiatan di masa pandemi, saya yakin akan menjadi contoh suporter lain di Indonesia,” ujar Direktur Bisnis Solopos itu.

Siap Diturunkan

Kombinasi suporter senior dan junior cukup kental dalam kabinet Satu Pasoepati Satu. Kalangan independen dan profesional pun dicomot untuk masuk jajaran kabinet. Perwakilan Majelis Pasoepati, Bagyo Rahmanto, meminta kabinet dapat mendukung program presiden sepenuhnya. “Kalau [kepengurusan] melenceng dari jalur akan kami ingatkan tanpa menyakiti.”

Baca Juga: Strategi Penanggulangannya Mantap! Kasus Covid-19 di Desa Ngroto Wonogiri Cuma 1

Presiden Pasoepati, Maryadi Gondrong, mengatakan komposisi kabinet dibikin sedemikian rupa untuk membawa Pasoepati menjadi organisasi yang kreatif, inovatif dan mandiri. “Setelah ini kami akan langsung rapat kabinet untuk menyusun program kerja. Kami sepakat tidak perlu banyak rencana, cukup beberapa program yang penting berhasil dan mantap.”

Dalam pelantikan kabinet kemarin, Gondrong pun menyampaikan komitmen tegas. Dia mengaku siap dilengserkan dari kursi presiden apabila membikin kesalahan berat dalam kepengurusannya. “Saya siap ditegur kalau melenceng. Kalau saya bikin kesalahan sangat fatal saat memimpin, saya siap diturunkan.”