Selasa, 22 November 2011 - 11:52 WIB

Kabinet Mesir tawarkan mundur

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kairo [SPFM], Kabinet Mesir menawarkan pengunduran diri setelah protes menentang kekuasaan militer di negara itu, selama tiga hari terakhir menewaskan sedikitnya 20 orang. Namun juru bicara Kabinet Mohammed Hegazy mengatakan, pengunduran diri belum diterima oleh Dewan Militer. Sebagaimana dilansir media setempat, Perdana Menteri Essam Sharaf telah mengajukan pengunduran diri kepada Dewan Tinggi Militer.

Sementara itu, ribuan orang masih melancarkan protes di Lapangan Tahrir Kairo. Lebih dari 20 orang tewas dan 1.800 orang mengalami luka-luka dalam tiga hari protes yang diwarnai dengan tindak kekerasan di ibu kota Mesir tersebut. Kelompok aktivis Mesir mendesak militer untuk mengalihkan kekuasaan kepada pemerintah sipil. Para demonstran juga menginginkan agar pemimpin Dewan Tinggi Militer Mohamed Tantawi, mundur. Jenderal yang berkuasa itu merupakan fokus kemarahan para demonstran. [MIOL/dev]

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif