SOLOPOS.COM - Penyumbang Prabowo-Hatta oleh Garudahitam4@gmail.com (twitter)

Solopos.com, SOLO – Dokumen penyumbang dana kampanye Prabowo Subianto-Hatta Rajasa kembali bikin heboh media sosial. Dokumen yang beredar ini disoal lantaran sejumlah nama yang masuk dianggap di luar prediksi netizen.

Dalam daftar nama penyumbang yang diunggah salah satu buzzer Twitter tersebut nama Sri Mulyani, Chairul Tanjung, hingga yang cukup mengejutkan, Rini Soemarno. Dokumen ini diketahui dari akun Google+ Garudahitam4@gmail.com yang diposting pada 16 Oktober 2014. Belum dapat dipastikan dokumen ini otentik atau hanya dibuat-buat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dokumen tersebut menyebut Rini Soemarno menggelontorkan Rp825 Juta untuk kampanye Prabowo-Hatta. Nilai yang cukup besar disumbang Sri Mulyani dan Gubernur Bank Indonesia, Agus Marto, yakni Rp250 Juta. Sedangkan ketua UKP4, Kuntoro Mangkusubroto, menyumbang Rp200 juta.

Ekspedisi Mudik 2024

Dua politisi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono dan Aulia Pohan, juga menggelontorkan ratusan juta rupiah. Setya Novanto menyumbang Rp200 juta dilanjut Menteri Perekonomian sekaligus bos Trans Cops Chairul Tanjung tercatat mengeluarkan dana Rp500 juta.

Tak hanya itu, nama Menteri Pertahanan Purnomo Yugiantoro mengucurkan uang Rp225 juta. Bahkan mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan disebut menggelontorkan dana Rp500 juta. Daftar penyumbang kampanye itu ditandatangani oleh Ketua Tim Kampanye Prabowo-Hatta, Mahfud MD, dan Bendahara Tim Kampanye, TA Muliatma Djiwandono, berikut cap logo tim kampanye.

Dokumen yang diunggah juga memuat catatan “Nama yang diberi tanda jangan dilampirkan!!!” Sebelumnya, dalam daftar laporan penerimaan dana kampanye yang diunggah di laman KPU, pasangan Prabowo-Hatta memperoleh dana kampanye sebesar Rp108.022.763.304. Rinciannya adalah Partai Gerindra menyumbang dengan total Rp53.252.564.334. Sumbangan dari perorangan Rp1.926.770.000, sumbangan kelompok Rp 1.000.000.000, sumbangan dari Badan Usaha total berjumlah Rp51.843.428.970.

Nama-nama yang disebut dalam dokumen memang terbilang mengejutkan. Seperti diketahui, Karen Agustyawan dan Chaerul Tandjung memutuskan untuk tidak duduk di posisis masing-masing ketika Jokowi menjabat. Sedangkan kemunculan nama Rini Soemarno jadi tanda tanya besar.

Saat ini Rini Mariani Soemarno telah ditunjuk sebagai Menteri Badan Usaham Milik Negara di Kabinet Kerja Jokowi-JK. Sebelumnya Rini juga ditunjuk sebagai Ketua Tim Transisi Jokowi-JK. Rini adalah politisi PDIP. Di masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarno Putri, Rini didapuk jadi Menteri Perindustrian dan Perdagangan Kabinet Gotong Royong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya